Wednesday, March 19, 2025
HomeMENTERIAnggaran Kementerian ESDM Dipangkas Rp1,6 Triliun, Namun Proyek Ini Tetap Lanjut

Anggaran Kementerian ESDM Dipangkas Rp1,6 Triliun, Namun Proyek Ini Tetap Lanjut

Anggaran Kementerian ESDM Dipangkas Rp1,6 Triliun, Berikut Rinciannya

JAKARTA, Nawacita – Anggaran Kementerian ESDM, Pagu anggaran 2025 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dipangkas menjadi Rp 1,65 triliun dari yang semula Rp 3,9 triliun. Dengan begitu, Kementerian yang dipimpin Bahlil Lahadalia ini hanya sebesar Rp 2,25 triliun.

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung menyebutkan, beberapa program Kementerian ESDM masih akan berjalan meski ada pemangkasan anggaran tersebut.

“Berdasarkan surat Menteri Keuangan, besaran efisiensi di kementerian energi dan sumber daya mineral sebesar Rp1,66 triliun atau 42 persen dari pagu anggaran tahun anggaran 2025 sebesar Rp3,91 triliun,” jelas Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung dalam Rapat Kerja dengan Komisi XII DPR RI, Jakarta, dikutip Kamis (13/2/2025).

Beberapa proyek diantaranya adalah elektrifikasi bagi masyarakat di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal). Proyek yang juga terus dilanjutkan adalah pembangunan pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) dengan skema multiyears dengan total anggaran belanja sebesar Rp 25,2 miliar.

Baca Juga: Anggaran Belanja PU Dipangkas Rp 81,38 Triliun, Ini Dia Rincian Dampaknya

“Beberapa kegiatan yang tetap dilaksanakan pada tahun anggaran 2025 yaitu yang terkait dengan elektrifikasi bagi masyarakat yang ada di 3T adalah pembangunan PLTMH dengan skema multi years kontrak sebanyak 4 unit dengan nilai anggaran belanja sebesar Rp 25,2 miliar,” katanya.

Anggaran Kementerian ESDM Dipangkas
Anggaran Kementerian ESDM Dipangkas Rp1,6 Triliun, Berikut Rinciannya.

Proyek lainnya yang akan dilanjutkan menggunakan anggaran tahun 2025 adalah proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) hingga kegiatan monev PLTMH dengan total nilai Rp 2,08 miliar.

“Kemudian pembangunan PLTS dengan skema multi years kontrak sebanyak 9 unit senilai Rp 2 miliar, kegiatan monev PLTMH sebanyak 4 kegiatan dengan nilai Rp 2,08 miliar,” paparnya.

Adapun pemangkasan anggaran tersebut, lanjut Yuliot, salah satunya diarahkan pada proyek pipa gas transmisi Cirebon-Semarang (Cisem) tahap 2 dan proyek Dumai-Sei Mangkei (Dusem) menggunakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor mineral dan batu bara (minerba).

Saat ini, pihaknya masih dalam proses pengajuan skema penggunaan PNBP Minerba untuk kedua proyek pipa gas tersebut kepada Kementerian Keuangan RI dengan total Rp 4,24 triliun.

“Masih terdapat kegiatan dalam proses pengajuan revisi top up anggaran dari sumber dana PNBP PHT Minerba senilai Rp 4,24 triliun yaitu untuk pembangunan pipa gas bumi Cisem tahap 2 sebesar Rp 1,79 triliun dan Dusem sebesar Rp 2,43 miliar dengan skema multi years kontrak,” jelas Yuliot.

Berikut rincian pemangkasan anggaran 2025 di Kementerian ESDM:

  • Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM mengalami efisiensi sebesar Rp 97,75 miliar menjadi Rp 238,37 miliar.
  • Inspektorat Jenderal mengalami efisiensi sebesar Rp 23,53 miliar menjadi Rp 71,83 miliar.
  • Ditjen Minyak dan Gas Bumi mengalami efesensi sebesar Rp 224,63 miliar menjadi Rp 342,1 miliar.
  • Ditjen Ketanagalistrikan mengalami efesensi sebesar Rp 355,02 miliar menjadi Rp 102,91 miliar.
  • Ditjen Minerba mengalami efisiensi sebesar Rp 31,6 miliar menjadi Rp 337,96 miliar.
  • Dewan Energi Nasional mengalami efisiensi sebesar Rp 17,37 miliar menjadi Rp 46,41 miliar.
  • BPSDM mengalami efisiensi sebesar Rp 261,3 miliar sehingga anggarannya menjadi Rp 356,61 miliar.
  • Badan Geologi mengalami efisiensi sebesar Rp 163,66 miliar anggarannya menjadi Rp 295,3 miliar.
  • BPH Migas mengalami efisiensi sebesar Rp 118,78 miliar sehingga anggarannya menjadi Rp 135,5 miliar.
  • Ditjen EBTKE mengalami efisiensi sebesar Rp 318,6 miliar sehingga anggarannya menjadi Rp 248,36 miliar.
  • BPMA mengalami efisiensi sebesar Rp 15,9 miliar sehingga anggarannya menjadi Rp 76,17 miliar.

cnbnws.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

RAMADAN BANKJATIM
- Advertisment -

Terbaru