Friday, January 17, 2025
HomeDAERAHJATIM150 Seniman Bersatu dalam Pameran Akhir Tahun IPI, Tampilkan Karya Terbaik

150 Seniman Bersatu dalam Pameran Akhir Tahun IPI, Tampilkan Karya Terbaik

150 Seniman Bersatu dalam Pameran Akhir Tahun IPI, Tampilkan Karya Terbaik

Surabaya, Nawacita – Pameran akhir tahun Ikatan Pelukis Indonesia (IPI) yang diselenggarakan di Basemant Alun-alun Kota Surabaya. Sebagai penutup akhir tahun 2024, komunitas lukis IPI ini sudah kali ke 4 mengadakan pameran yang di ikuti para anggotanya pada setiap Akhir Tahun.

Ketua Ikatan Pelukis Indonesia, Supa’at Margi, ST, pada ditemui oleh Nawacita.co menyampaikan bahwa pameran tersebut merupakan penutup untuk akhir tahun dan sarana berkumpulnya para anggota IPI untuk membicarakan evaluasi pada setahun yang telah dilewati. Selanjutnya pada evaluasi itulah para anggota dan pengurus memulai awal tahun baru bersama IPI untuk lebih maju dan inovatif di tahun 2025.

“Untuk pameran kali ini bebas, para anggota ingin memamerkan lukisan apa saja yang mereka miliki. Karena ini adalah pameran penutup ditahun 2024 yang IPI gelar di tahun ini.” ungkap Supa’at (11/12/2024).

Supa’at juga menyampaikan di pameran IPI kali ini ada 150 anggota yang berpartisipasi dalam pameran tersebut juga sekaligus memamerkan hasil karya lukis mereka. “Karena ini temanya bebas berbagai macam jenis lukisan yang ditampilkan sesuai jenis keahlian masing-masing,” sampainya.

Ketua Ikatan Pelukis Indonesia, Supa’at Margi

Ia juga mengungkapkan bahwa yang ikut dari berbagai macam daerah di Indonesia, tidak hanya dari Surabaya dan Jawa Timur saja. Melainkan para seniman-seniman ini, mereka datang dari Riau, Pakanbaru, Matam, ada dari Bali, ada Lombok, ada Jakarta, ada Jawa Tengah, Bekasi.

“Kebetulan ada banyak pengunjung mancanegara yang datang berkunjung ke Alun-alun Surabaya, mereka juga suka dengan cindra mata seperti lukisan mecil-kecil, dan topi hingga tas yang dilukis handmade,” papar Supa’at.

Selain itu, di tahun 2024 lukisan Supa’at menceritakan, lukisan yang sedang digandrungi olek kolektor atau pembeli adalah lukisan jenis pertama kontemporer dan dua astrak. “Dilihatnya sih dua lukisan ini masih digemari hingga tahun depan ya di tahun nanti 2025,” ucapnya.

Pameran tersebut yang berlangsung selama lima (5) hari dari tanggal 10 Desember 2024 hingga 15 Desember 2024 yang bertempat di Basemant Alun-alun Surabaya itu, tidak hanya memamerkan karya-karya lukisan. Melainkan juga terdapat jasa sketsa wajah dengan IDR 50.000 untuk satu gambar dan dijual pernak-pernik lukisan mini yang harganya mulai dari seratus ribuan saja. (Al)

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Natal bankjatim
- Advertisment -

Terbaru