Jakarta | Nawacita – Dari 30 Kota Tour Konser Grup Band Dewa19 sudah 3 kota berjalan Sukses ( Surabaya, Pekanbaru, Medan) dengan puluhan ribu penonton setiap kotanya. Menariknya, dari tiga konser itu, tidak ada satupun perusahaan BUMN yang mensponsori.
Pentolan Grup Band Dewa19, Ahmad Dhani Prasetyo pun menyambut dingin fenomena baru dunia hiburan di tanah air ini. Penyelenggara atau Event Organizer selama ini hanya mendapatkan sponsor dari perusahaan swasta yang masih peduli dengan eksistensi seniman Indonesia.
“Ya nggak ada apa apa , mungkin Dewa19 dianggap belum layak jadi Band Legendaris,” jawab AhmadDhani, Minggu 12/6/2022.
Sementara menurut AA GodBless Sang Promotor, Pihak nya membenarkan ada BUMN yang terang terangan menolak untuk memberi sponsor. Saat mencoba mengajukan proposal, salah satu BUMN menjawab ‘Kalo Dewa19, ndak dulu’.
Ini beda perlakuan kepada Band Slank, sekarang akan dibuatkan Koperasi Slankers oleh Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki.
Padahal disisi lain, Ahmad Dhani juga dikenal sebagai kader Partai Gerindra yang juga Partai Penguasa.
“Wah ndak lah kalo urusan begituan , saya malu minta minta,” cetus Dhani.
Dhani menyebut dukungan dari penikmat musik Indonesia sudah luar biasa untuk eksistensi musik Dewa19. “Wong waktu saya di kriminalisasi masuk penjara aja saya tidak minta bantuan siapapun. padahal kalo mau saya bisa minta tolong sahabat-sahabat TNI – Polri yang juga punya power. Yah.. biar mengalir saja,” jawab AhmadDhani.
Menjadi band “plat merah”, kata Dhani itu AIB buat sejarah PerMusikan Indonesia. “Anak Band itu Merdeka fitrahnya,” tegas suami Mulan Jameela ini.
Dhani mengaku, sejak umur 28 tahun saya sudah Akrab dengan Penguasa. “Di usia 28 tahun saya nongkrong nya sama Presiden ( Gus Dur ) saat itu. Tahun 2003 Saya duduk diskusi bareng bersama KSAD (Jend TNI Ryamizard Ryacudu),” dalihnya.
Belum lagi kegiatan penting lainnya, Ahmad Dhani juga menampakkah hubungan yang baik dengan siapapun termasuk pemerintah. “Ultah Saya ke 32 dihadiri CaPres Capres 2004. Saat Presiden SBY Mantu, Saya salah satu koordinator Artis Penghibur Pernikahan AHY,” ungkapnya.
Bahkan, saat 10 Tahun SBY berkuasa dirinya tidak pernah datang ke Istana meskipun selalu diundang setiap Hari Musik. “Kira – kira begitulah Saya memelihara nama harum Band DEWA19. Jangan sampai jadi Band ‘Petugas Pemerintah’,” tambah Ahmad Dhani.
Menurutnya, jika tahun 2014-2019 BUMN tidak mensponsori Ahmad Dhani dan Band nya, itu terlihat sangatlah wajar”. Karena Ahmad Dhani begitu keras saat menjadi oposisi. Bukan hanya tidak di sponsori, bahkan tidak mendapat ijin polisi meskipun cuma melakukan diskusi kecil di tempat kecil” Luar Biasa celoteh Ahmad Dhani.
Dhani meyakini, kepentingan BUMN juga tidak akan berpihak kepada Prabowo meskipun saat ini Ketua Umum Partai Gerindra itu menjadi Menteri Pertahanan RI. “Jadi dianggap berbahaya jika membesarkan Dewa19 yang pastinya berafiliasi ke Partai Gerindra,” Ahmad Dhani yang juga salah pengurus DPP Partai Gerindra ini. bdo