Update Terakhir Bencana Sukabumi Per 12 Desember 2024, Sepuluh Orang Meninggal dan Dua Masih Dinyatakan Hilang
BANDUNG, NAWACITA.co – Bencana hidrometeorologi basah yang terjadi pada hari Selasa, (3/12/2024) lalu Kabupaten Sukabumi masih menyisakan dampak yang cukup signifikan sampai hari ini.
Data sementara yang berhasil didapat dari Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Jabar per Kamis (12/12/2024), terjadi tiga jenis bencana hidrometeorologis diantaranya tanah longsor di 331 titik, banjir di 282 titik, angin kencang 28 titik dan pergerakan tanah 666 titik.
Total wilayah yang terdampak sebanyak 39 kecamatan dan 184 desa dengan korban terdampak sebanyak 8.830 KK/20.722 jiwa, korban mengungsi sebanyak 4.653 KK/13.459 jiwa, korban terancam sebanyak 620 KK/1.655 Jiwa.
Untuk korban meninggal tercatat 10 orang meninggal dan dua korban masih dinyatakan hilang. Sampai saat ini, upaya pencarian korban hilang bernama Eros dan Ojang masih terus dilakukan mengingat sudah ditetapkannya perpanjangan masa tanggap darurat selama tujuh hari, terhitung mulai tanggal 11 Desember hingga 17 Desember 2024.
Baca Juga :Â Proyek Galian Kabel Pemkot Bandung Bikin Macet Jalan Asia Afrika
Selain update terkait jumlah warga terdampak dan mengungsi, dilaporkan sebanyak 1.605 rumah rusak ringan, 1.829 rumah rusak sedang, dan 2.058 rumah rusak berat. Adapun upaya perbaikan dan relokasi masih dalam tahap pendataan.
BPBD Jawa Barat mencatat sejumlah kebutuhan mendesak yang dibutuhkan seperti makanan siap saji/sembako, selimut, alas tidur, pakaian ganti dewasa laki-laki dan perempuan, pakaian ganti anak-anak laki-laki dan perempuan serta kebutuhan logistik lainnya.
(niko)
 lalu Kabupaten Sukabumi masih menyisakan dampak yang cukup signifikan sampai hari ini.){kind=link}