Thursday, September 12, 2024
HomeSENAYANPARTAI POLITIKSarmuji: Bahlil Lahadalia Siap Pimpin Pergeseran Generasi Golkar

Sarmuji: Bahlil Lahadalia Siap Pimpin Pergeseran Generasi Golkar

Sarmuji: Bahlil Lahadalia Siap Pimpin Pergeseran Generasi Golkar

Jakarta, Nawacita  – Ditetapkannya Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum Partai Golkar dalam Munas IX di Jakarta bakal melahirkan gagasan baru di tubuh Partai Tertua di Indonesia ini. Partai Golkar yang biasa dikomando generasi senior, kini di tangan Bahlil Lahadalia membuktikan bahwa telah terjadi Shifting Generation atau Pergeseran Generasi.

Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M Sarmuji disela Rapimnas dan Munas IX Partai Golkar di Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa (20/8/2024). Dibanding para ketua umum Partai Golkar sebelumnya, lanjut Sarmuji, usia Bahlil jauh lebih muda. Bahkan dibanding para bakal calon ketum yang sempat muncul namanya ke publik, usia menteri investasi dan BKPM itu lebih muda kisaran 10 hingga 15 tahun. Termasuk juga jika dibandingkan dengan Pak Bamsoet (Bambang Susatiyo) maupun Agus Gumiwang (Plt Ketum).

“Tampilnya Bahlil tentu membuka wajah baru ini untuk membuka ruang baru bagi pemimpin baru. Kita berharap bukan simbol ketuanya saja tiullya saja Alkitab bukan hanya simbol yang berubah tetapi juga wajah partai secara keseluruhan itu menggambarkan terjadinya pergeseran generasi,” beber Sarmuji.

Kandidat kuat Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar ini memandang Bahlil punya karakter dan profile yang memungkinkan wajah partai juga bisa berubah. Mengingat selama ini Partai Golkar dikenal sebagai partai yang establish, partai yang mapan dan orang-orangnya juga mapan, termasuk tokoh tokohnya juga mapan, bahkan orang tuanya juga berlatar belakang orang mapan

Baca Juga :    Penutupan Rapimnas dan Munas XI Partai Golkar Dihadiri Jokowi dan Prabowo  

“Bahlil akan menjadi sosok yang berbeda. Dia akan menjadi anak rakyat yang memimpin partai elite,” dalih politikus asal Surabaya.

Ia mengakui shifting generation itu sebenarnya sudah dimulai Partai Golkar khususnya dari kader partai yang duduk di legislatif baik di tingkat pusat (DPR) maupun daerah (DPRD) dengan tampilnya generasi muda menempati jabatan di Alat Kelengkapan Dewan (AKD). “Mudah mudahan dengan tampilnya Pak Bahlil shifting generation itu bisa lebih pasti,” pungkas Sarmuji. rko

 

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru