Monday, April 28, 2025
HomeMENTERIMenko AHY Berhasil Turunkan Harga Tiket Pesawat dan Sukses Kawal 154 Juta...

Menko AHY Berhasil Turunkan Harga Tiket Pesawat dan Sukses Kawal 154 Juta Pemudik

Jakarta, Nawacita – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memaparkan tiket pesawat khususnya domestik ekonomi berhasil diturunkan selama sekian minggu sebesar 13 hingga 15 persen. Kemudian ada penurunan harga avtur, artinya Pertamina, BUMN juga bekerja dan berkontribusi. Selanjutnya ada penurunan fuel subcharge, ditambah lagi ada intervensi berupa PPN ditanggung sebagian oleh pemerintah.

“Ini ada kontribusi dari semua penurunan tarif jasa kebandaraan, baik yang ditanggung oleh konsumen maupun oleh pengelola bandara Angkasa Pura, InJourney, dan lain sebagainya,” jelasnya, kemarin.

Menko AHY menggarisbawahi bahwa transportasi bukan semata tentang fisik perjalanan, melainkan juga menyentuh dimensi emosional dan sosial masyarakat. Mudik, menurutnya, adalah perjalanan hati mewujudkan kebahagiaan, kehangatan, dan silaturahmi. Oleh karena itu, keberhasilan sistem transportasi harus dilihat bukan hanya dari sisi teknis, tetapi juga dari dampaknya terhadap kehidupan masyarakat.

- Advertisement - Ucapan Selamat Idul Fitri dari BPKAD Jatim

Menko AHY juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan agar pemerintah terus hadir dan berpihak kepada rakyat, terutama dalam penyediaan layanan publik yang strategis seperti transportasi. Evaluasi dan perbaikan berkelanjutan menjadi kunci untuk menjadikan angkutan Lebaran tahun ini sebagai best practice bagi penyelenggaraan tahun-tahun mendatang.

“Bahwa ini bukan sesuatu yang autopilot ada sistem yang bekerja, ada pemerintah yang hadir, ada orkestrasi di semua lini pusat maupun daerah, lintas K/L, lintas instansi, jadi justru kalau kita menyadari bahwa kita sangat bergantung pada sistem bukan orang per orang maka selalu kita niatkan untuk terus memperbaiki dan menguatkan sistem kita termasuk sistem komando pengendalian secara nasional,” tegasnya.

Menko AHY menekankan bahwa keberhasilan pengelolaan arus mudik dan balik tidak lepas dari kepemimpinan yang efektif dan strategi taktis yang dijalankan oleh Kementerian Perhubungan sejak awal.

Ia mengakui pentingnya koordinasi dengan seluruh stakeholder, mulai dari kementerian teknis, kepolisian, hingga operator transportasi untuk mewujudkan pelayanan publik yang optimal dalam sektor transportasi nasional.

“Saya melihat ada penambahan dari prediksi awal untuk mudik 2025 ini. Tadi Pak Menteri Perhubungan sudah menyampaikan justru dari prediksi awal ada peningkatan 5,6% dari yang diprediksi 146 juta realisasinya itu 154 juta perjalanan ini penduduk kita yang melakukan perjalanan selama mudik lebaran walaupun memang ada penurunan dari tahun 2024,” jelas Menko AHY.

Keberhasilan penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini juga didukung oleh berbagai kebijakan strategis, termasuk pelaksanaan skema Work From Anywhere (WFA) atau Flexible Working Arrangement (FWA) yang mampu mengurai kepadatan arus balik. Selain itu, simulasi yang tepat serta respons cepat terhadap kondisi cuaca, infrastruktur, dan lalu lintas memberikan dampak positif terhadap manajemen pergerakan masyarakat.

Dari sisi ekonomi, pemerintah turut hadir dalam meringankan beban masyarakat dengan menurunkan harga tiket pesawat domestik hingga 15%, penyesuaian tarif tol, serta penyediaan program mudik gratis. Penurunan ini merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah, BUMN, dan pihak swasta yang saling berkontribusi melalui insentif seperti pengurangan tarif bandara, subsidi avtur, dan kebijakan PPN yang ditanggung pemerintah.

Riko Abdiono
Riko Abdionohttp://rikolennon24.blogspot.com
Penulis adalah Jurnalis sejak 2004 di Harian Surabaya Pagi
RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Bank Jatim Lebaran Bapenda Jatim
- Advertisment -

Terbaru