Keraton dan Museum Sumenep Madura Pikat Wisatawan Asing
SUMENEP, nawacita – Keraton dan Museum Sumenep, Madura, Jawa Timur tetap menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Per Oktober 2024, pengunjung dua cagar budaya Sumenep itu mencapai 9,460 orang, yang terdiri dari 292 wisatawan asing.
Kepala Bidang Pariwisata Disbudporapar Sumenep, Andri Zulkarnain mengatakan, wisatawan didominasi generasi produktif, mulai siswa/I hingga mahasiswa, baik warga lokal, luar kota.
Sedangkan untuk wisatawan mancanegara didominasi oleh pemerhati budaya dan sejarah yang mayoritas berasal dari Eropa.
“Kita senang karena hingga kini, cagar budaya milik Sumenep ini masih eksis menjadi pusat wisata edukasi sejarah dan budaya,” ungkapnya, Jumat, 20 Desember 2024.
Kata Andri, pihaknya akan melakukan langkah besar untuk memaksimalkan kunjungan wisata ke cagar budaya yang terletak di jantung kota ini.
“Kita akam semakin kembangkan lagi untuk promosi supaya pengunjung di Keraton dan Museum meningkat,” sambungnya.
Baca Juga : Petani Milenial Mulai Digalakkan di Sumenep, Yuk Bercocok Tanam!
Salah satunya, lanjut Andri, pihaknya akan mengembangkan keterampilan para pemamdu wisata, baik bahasa dan skill lainnya.
“Kita juga melakukan pelatihan untuk pemandu wisatanya,” imbuhnya menjelaskan.
Selain itu, Andri mengaku akan melakukan studi banding terkait pengelolaan kunjungan wisata cagar budaya di luar kota.
“Kita juga akan mengdopsi apa yang dilakukan di Museum dan Keraton di Jogjakarta,” tukasnya penuh yakin.
Sebab, kata Andri, keratin dan museum Sumenep ini merupakan symbol kejayaan masa lalu yang mesti dijaga dan dipelihara sampai kapanpun.
“Kami akan selalu melestarikan dan mengembangkan cagar budaya ini untuk kunjungan wisata agar menjadi edukasi bagi generasi muda tentang kejayaan masa lampau,” pungkasnya. Rifan