Pemprov Kaltim Gelar Rapat Persiapan Run 5K di Maratua
Samarinda, Nawacita | Pemprov Kaltim menggelar rapat persiapan kegiatan Run 5K yang rencananya akan diselenggarakan pada 25 Januari 2025 di Maratua, Kabupaten Berau.
Rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni berlangsung di ruang rapat Wakil Gubernur, Selasa (17/12/2024). Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah perangkat daerah terkait, termasuk Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim.
Dalam rapat tersebut, berbagai aspek teknis dibahas secara mendalam, meliputi transportasi, publikasi acara, mekanisme pendaftaran, akomodasi, rute lari, hingga kebutuhan pendukung lainnya.
“Ada beberapa hal yang harus kita bahas sebelum launching acara ini, termasuk prosedur, jadwal, dan daya dukung yang ada di Maratua. Bicara soal daya dukung, ini tidak hanya terkait akomodasi, tetapi juga transportasi sebagai prioritas utama,” terang Sri.
Berdasarkan data awal, jumlah total akomodasi di Maratua, yang mencakup resort, penginapan, dan homestay, sekitar 420 kamar. Dengan asumsi satu kamar dihuni oleh dua orang, kapasitas akomodasi dapat menampung hingga 900 orang. Jika setiap kamar diisi empat orang, kapasitasnya bisa mencapai 1.000 orang.
“Akomodasi memang bisa menampung 1.000 orang, tetapi kita juga harus memastikan jumlah peserta yang dapat datang bersamaan. Hal ini perlu mempertimbangkan akses transportasi laut menuju Maratua, termasuk jumlah penerbangan ke Samarinda -Berau dan Berau-Samarinda serta kapasitas penumpang per hari,” tambahnya.
Terkait publikasi acara, diperlukan pembuatan teaser yang menampilkan daya tarik Pulau Maratua, termasuk suasana, titik-titik rute lari, dan keindahan alam yang akan dilalui peserta.
“Rutenya harus kita teaser dulu. Kominfo perlu mengambil gambar video dari sudut-sudut menarik di Maratua,” tegasnya.
Baca Juga: Public Speaking Era Digital, Langkah DWP Diskominfo Kaltim Ciptakan Emak-Emak Percaya Diri
Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya pemetaan jalan yang akan digunakan dalam perlombaan, termasuk kondisi lebar jalan dan jenis permukaannya, apakah berupa aspal, tanah, atau block paving.
Selain itu, aspek transportasi saat penyebrangan ke Maratua juga dibahas, termasuk jumlah kapasitas muatan speedboat yang akan digunakan.
Dalam penyelenggaraan lomba, petugas lokal seperti Pokdarwis diharapkan dapat berperan aktif memberikan dukungan, untuk menyemangati para peserta.
Sri meminta meminta agar lokasi sekitar kantor camat dan dinas terkait yang representatif ditunjuk sebagai titik start dan finish perlombaan. Rapat lanjutan akan digelar untuk mematangkan persiapan lebih lanjut.
