Bekali Keterampilan Hingga Uang Saku, Dinsos Jatim Luluskan Puluhan ABH Dari Pusat Rehabilitasi

Surabaya, Nawacita – Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur meluluskan puluhan Anak yang Berhadapan Dengan Hukum (ABH). Di mana, mereka telah menjalani proses rehabilitasi di UPT Pelayanan Sosial Bina Remaja (PSBR).

Kepala Dinsos Jatim Restu Novi Widiani menyebut ABH yang diluluskan pada sesi ini adalah kluster remaja. Mereka berasal dari UPT PSBR Bojonegoro, UPT PSBR Pamekasan, UPT PSBR Jombang, UPT PSBR Blitar, dan UPT Perlindungan Sosial dan Rehabilitasi Sosial Marsudi Putra (PRSMP) Surabaya.

“Nah ini adalah kluster remaja dengan berbagai permasalahannya ya. Ada yang drop out, ada yang potensi akan jadi kenakalan remaja, sehingga kita selamatkan dia di UPT selama 3 bulan,” ucapnya di kantor Dinsos Jatim Kota Surabaya, Selasa, 5/12/2023.

- Advertisement -

Restu Novi mengungkapkan di UPT, mereka akan dibekali berbagai keterampilan. Para remaja juga memperoleh bimbingan akhlak. Tidak hanya itu, dalam acara tersebut, Dinsos memberikan bantuan kemandirian sosial bagi penerima Manfaat UPT PSBR DAN PRSMP.

“Ketika mereka keluar, akan mendapatkan bantuan sosial senilai Rp 5 Juta Rupiah per anak,” kata Kadinsos Jatim itu.

Ia menuturkan ini merupakan pelepasan angkatan kedua. Restu menyebut besaran dana bantuan kemandirian sosial lebih tinggi dibanding angkatan sebelumnya yang senilai Rp 2,5 Juta Rupiah.

Baca Juga: Warga Jatim Sambut Bahagia Bantuan Kursi Roda Gratis Dari Australia

“Mereka juga dapat sertifikat sebagai bukti bahwa mereka sudah mengikuti pelatihan-pelatihan dan dinyatakan terampil. Transportasi juga kami akomodir. Kami pastikan anak-anak pulang ke masing-masing keluarganya,” ungkapnya.

Restu berharap melalui pelayanan dan bekal keterampilan di UPT yang diberikan kepada ABH kluster remaja, bisa mengurangi angka pengangguran terbuka.

“Harapan kami, mereka itu tidak jadi pengangguran, bahkan bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Kami juga berharap bantuan dana sosialnya tidak hanya lewat begitu saja, tetapi dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk keberdayaan mereka,” pungkas Restu Novi.

Via