Warga Jatim Sambut Bahagia Bantuan Kursi Roda Gratis Dari Australia
SURABAYA, Nawacita – Warga Jatim Sambut Bahagia Bantuan Kursi Roda Gratis, Warga Jawa Timur penerima manfaat bantuan 340 kursi roda gratis dari pemerintah Australia. Hal itu disampaikan oleh Sodiq, ayah dari Abizar, anak penyandang disabilitas (down syndrome).
“Terima kasih, seneng banget karena anak saya selaku penerima manfaat sangat terbantu,” ucapnya kepada Nawacita di City of Tomorrow Surabaya, Selasa, (5/12/2023).
Sadiq menuturkan selama ini aktivitas anaknya sangat terbatas. Apalagi, dirinya harus bekerja dan tidak bisa 24 jam bersama sang buah hati. Ia bersyukur mendapat bantuan kursi roda khusus yang bisa sesuaikan bentuk tubuh Abizar.
“Yang ada di rumah itu kan memang spesifikasinya tidak sesuai dengan kondisi anak ini. Jadi adanya bantuan kursi roda sangat bermanfaat sekali,” ungkap pria asal Jombang itu.
Baca Juga: Pemerintah Australia Beri 340 Kursi Roda Gratis Bagi Anak-Anak Disabilitas di Jawa Timur
Serupa dengan Sidiq, warga asal Mojokerto Agus Trianto juga bersyukur anaknya bisa mendapat bantuan kursi roda khusus. Agus mendapatkan informasi dari teman sesama (sesama memiliki anak penyandang disabilitas).
Bersama istri dan sang anak, Ia berangkat dari Mojokerto pukul enam pagi dan sampai di Surabaya pukul 7.30 WIB.

“Sangat berarti sekali ya, buat keluarga kami. Karena dengan adanya pembagian kursi roda ini sangat membantu,” katanya.
Pria asal Mojokerto itu mengaku cukup kesulitan mendapat informasi dari pemerintah setempat. Menurut Agus, baik informasi yang disampaikan tidak sampai masuk ke daerah-daerah. “Semoga lebih gencar lagi sosialisasinya,” pungkasnya.
Diketahui, Pemerintah Australia melalui Yayasan Wheelchair For Kids membagikan 340 kursi roda bagi anak-anak disabilitas di Jawa Timur. Hal itu dalam rangka peringatan hari disabilitas internasional yang jatuh pada 3 Desember.
Global Village Foundation, Yayasan asal Bali turut berpartisipasi sebagai distributor. Rangkaian distribusi 340 kursi roda gratis di Jawa Timur berlangsung di 4 daerah, yaitu: Kabupaten Magetan, Kabupaten Malang, Kabupaten Trenggalek, Kota Surabaya sebagai puncaknya.
Adapun kursi roda yang dibagikan diukur dan dirakit oleh tenaga profesional. Kursi roda diklaim bisa menyesuaikan bentuk tubuh anak penyandang disabilitas. Hal itu agar tubuh anak lebih optimal alias tidak dislokasi. (Via)