Disdukcapil Kabupaten Mojokerto Tahun Ini Targetkan 25 Persen Warga Menggunakan IKD
Mojokerto, Nawacita – Dinas Kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) Kabupaten Mojokerto berupaya menuntaskan target Identitas Kependudukan Digital (IKD) tahun 2023.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Mojokerto Amat Susilo mengatakan, target aktivasi IKD dalam satu tahun 225.000 akun atau sebesar 25 persen dari jumlah KTP perekaman.
“untuk tiga bulan ini yang sudah melakukan IKD sekitar 9.000, sedangkan target kita 25 persen dari jumlah wajib KTP yang sudah rekam, dengan jumlah penduduk kita sekitar 1.135.000,” ucap Amat saat ditemui di kantornya, Jum’at (31/3/2024).

Dukcapil mensiasati target pendaftaran IKD yang harus 25 persen ini dengan berbagai program, mulai dari keliling antar OPD, PEMKAB, Sekolahan dan Desa.
“Kami memiliki program Goes to Campus dan sekolah yang sasaran nya para mahasiswa bahkan Dosen, begitupun dengan sekolahan sasarannya para siswa yang sudah cukup umur,” ungkapnya.
Amat menjelaskan, dengan IKD masyarakat tidak lagi perlu repot-repot membawa KTP untuk urusan yang memerlukan identitas, yang artinya penggunaan IKD ini mempunyai banyak keunggulan, karena sifatnya digital, maka identitas tidak akan mengalami kerusakan fisik, baik itu patah, buram, maupun terkelupas seperti identitas fisik lainnya.
Baca Juga: Kasus DBD di Kabupaten Mojokerto Mulai Menurun, Berbanding Dengan ISPA
“Dengan adanya IKD ini juga menjadikan suatu kemudahan bagi masyarakat kelak apabila ingin mengurus keperluan yang terkait dengan administrasi,” pungkasnya.
Jika ingin mengaktifkan IKD secara mandiri, masyarakat bisa langsung menuju Dukcapil. Namun jika secara berkelompok beberapa RT maka bisa menghubungi Dukcapil yang akan jemput bola ke lokasi kelompok tersebut.