Presiden Jokowi Ingatkan Masyarakat Kembali Pakai Masker

Kembali Pakai Masker
Presiden Jokowi Ingatkan Masyarakat Kembali Pakai Masker

Presiden Jokowi Minta Masyarakat Kembali Pakai Masker di Dalam dan Luar Ruangan

JAKARTA, Nawacita – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat untuk kembali pakai masker baik di dalam maupun luar ruangan. Dia mengingatkan masyarakat bahwa hingga kini, penyebaran Covid-19 di Indonesia belum hilang.

“Saya juga ingin mengingatkan kepada kita semua, Covid-19 masih ada. Oleh sebab itu baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan, memakai masker adalah masih sebuah keharusan,” jelas Jokowi kepada wartawan di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, Minggu 10 Juli 2022.

Dia juga meminta pemerintah daerah serta TNI-Polri untuk meningkatkan capaian vaksinasi dosis ketiga atau booster. Khususnya, di derah-daerah dengan tingkat interaksi masyarakat yang tinggi.

Baca Juga: Jokowi Izinkan Masyarakat Lepas Masker di Luar Ruangan

“Juga utamanya untuk kota-kota yang interaksi masyarakatnya tinggi, saya masih mengingat lagi pemerintah daerah, pemerintah kota, kabupaten dan provinsi serta TNI-Polri untuk terus melakukan vaksinasi booster karena memang ini diperlukan,” tutur Jokowi.

Presiden Jokowi Minta Masyarakat Kembali Pakai Masker di Dalam dan Luar Ruangan.

Sebagai informasi, Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kembali melaporkan masih adanya penambahan kasus positif, sembuh, dan meninggal dunia akibat virus Corona di Indonesia. Per data hari ini, Minggu (10/7/2022), bertambah 2.576 orang positif Covid-19.

Sehingga sampai saat ini, total akumulatifnya terdapat 6.111.305 orang di Indonesia terkonfirmasi terinfeksi virus Corona yang menyebabkan Covid-19. Untuk kasus sembuh ada penambahan 1.890 orang pada hari ini. Sampai kini total akumulatif di Indonesia ada 5.933.979 pasien berhasil sembuh dan dinyatakan negatif Covid-19.

Sementara itu, kasus meninggal dunia pada hari ini bertambah 6 orang. Total akumulatifnya sebanyak 156.791 orang di Indonesia meninggal dunia akibat virus Corona yang menyebabkan Covid-19.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan kasus varian Omicron BA.4 dan BA.5 sudah mulai mendominasi di Indonesia. Berdasarkan hasil pemeriksaan genome sequencing, hampir seluruh Covid-19 di DKI Jakarta adalah varian BA.4 dan BA.5.

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here