Bandung, Nawacita – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Jawa Barat mengungkap penyebab errornya website pendaftaran SPMB.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Jawa Barat, Adi Komar mengungkapkan bahwa beberapa penyesuaian pada website dan aplikasi menjadi penyebab website SPMB sempat error pada hari pertama dan kedua SPMB.
“Kemarin dihari pertama dan kedua memang ada penyesuaian di sistem aplikasi,” jelas Adi, Jumat (12/6/2025).
Ia mengatakan bahwa penyesuaian tersebut dilakukan karena banyaknya pengguna yang mengakses website tersebut. Sehingga menyebabkan website sempat error, terlebih pihaknya langsung melakukan beberapa penyesuaian sehingga dalam waktu sementara website sangat sulit diakses.
“Jadi ada penyesuaian-penyesuaian sistem aplikasi yang memang dihari pertama juga memang banyak pula yang pendaftar dihari pertama itu sudah banyak. Dan di aplikasi ini memang ada beberapa penyesuaian-penyesuaian di sistem aplikasi ya,” kata Adi.
Pihaknya menepis isu terkait server website SPMB yang mengalami gangguan atau down. Isu tersebut sempat ramai di kalangan masyarakat karena website yang sangat sulit diakses baik oleh calon siswa maupun pihak sekolah.
Adi menjelaskan bahwa server website SPMB tetap aman dan berjalan sesuai fungsinya. Tidak ada indikasi server down ketika dilakukan pengecekan dan pemeriksaan server.
“Server aman, hanya di sistem aplikasi ya, memang harus ada penyesuaian-penyesuaian. Kalau server aman. Kalah server rusak atau down itu gak bisa kebuka, gelap kaya ini aja shutdown aja,” bebernya.
Adi memastikan bahwa website akan lebih siap ketika tahap dua SPMB dimulai. Terlebih evaluasi dan monitoring terhadap kinerja website terus dilakukan oleh pihaknya.
“Nah, untuk tahap dua ya pastinya kita akan lebih siap, tentunya dengan pengalaman pertama ini dengan penyesuaian-penyesuaian dalam sistem aplikasi kita lebih siap,” tandasnya.
Reporter : Niko