PMI Jatim: Darah Berlimpah, Peralatan Perlu Ditingkatkan
Surabaya, Nawacita – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur siap menyuplai stok kantong darah ke rumah sakit seluruh Jawa Timur dan Indonesia. Karena peran dari penyumbang setia donor darah semakin bertambah di Jawa Timur.
Namun, berlimpahnya kantong darah di Jawa Timur juga menjadikan tantangan tersendiri, perawatan dalam penyimpanan harus ekstra hati-hati. Oleh sebab itu, PMI Provinsi Jawa Timur saat ini sedang berusaha dalam pengadaan alat-alat yang lebih proper lagi dalam penyimpan kantong darah, khususnya di setiap daerah Kota dan Kabupaten.
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur, H. Imam Utomo S, menyampaikan bahwa peralatan tersebut sangat penting untuk menunjang prasaran dan Saran medis. “Karena darah sangat sensitif, jika butiran selnya pecah itu sudah tidak bisa di pakai lagi,” sampainya, (29/10/2024).
“Hal itu masih diusahakan dalam pengadaan dan akan disetiap kota dan kabupaten di seluruh Jawa Timur, setidaknya setiap rumah sakit harus ada bank kantong darah” tambah pria yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur periode 1998-2008.
Baca Juga : Sosialisasi Permenaker Jaminan Sosial PMI, Menaker Dorong PMI Wajib Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Selain itu, beliau juga menambahkan berterimakasih kepada setia relawan pendonor yang telah secara rutin mendonorkan darah mereka. Sebanyak 590 orang dari 38 Kota dan Kabupaten seluruh Jawa Timur telah menerima piagam dan lencana sebagai tanda penghargaan telah mendonor sebanyak 75 kali.
Secara hormat perwakilan 10 orang untuk disematkan secara langsung dan simbolis oleh Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono. “Saya sungguh sangat bangga bisa bertemu dengan pendonor yang secara rutin mendonorkan darahnya hingga 75 kali sampai 100 kali, hal itu rasanya tidak cukup hanya dengan memberikan piagam dan lencana,” ungkap Adhy.
Namun, Adhy melihat bahwa para pendonor ini sudah ikhlas memberikan darah mereka untuk menolong orang membutuhkan. “Mereka tidak hanya memberi darahnya, namun juga menjaga kesehatan mereka melalui donor darah,” tambahnya. (Al)