HKBP Benowo Raih Juara Futsal Maranatha Cup 2.0 Kategori Pemuda
Surabaya, Nawacita | Setelah melalui pertandingan sengit HKBP Benowo berhasil menjadi juara setelah mengalahkan GSJA Sungai Kehidupan pada gelaran turnamen futsal Maranatha Cup 2.0 Kategori Pemuda. Untuk juara 3 GPIB Sinai Surabaya berhasil mengalahkan GPIB Bethesda Sidoarjo pada perebutan juara 3.
Turnamen Futsal Maranatha Cup 2.0 diselenggarakan pada tanggal 10-11 Agustus 2024 dan dilaksanakan di M Sport Futsal Center Surabaya. Maranatha Cup 2.0 sendiri memiliki dua kategori peserta yaitu teruna dan pemuda.
Untuk kategori pemuda diikuti oleh 9 gereja yang berasal dari gereja di Surabaya dan sekitarnya.
Sedangkan untuk kategori teruna, menggunakan sistem klasemen yang dimenangkan oleh GPIB Tiberias Sidoarjo yang menjadi juara grup setelah unggul poin dibandingkan 5 tim lainnya.
Sementara itu top skor kategori teruna diraih oleh Raynhard Aldinno Chryslie dari GPIB Eben Haezer Surabaya yang berhasil mencetak 9 goal. Sedangkan untuk kategori pemuda top skor berhasil diraih oleh Irfan Sius Umbu Redang dengan 8 gol.
Sebelumnya Maranatha Cup 2.0 telah terlebih dahulu menyelenggarakan turnamen badminton pemuda di SHS Badminton Court, Sabtu (3/8/2024).
Turnamen Badminton Maranatha Cup 2.0 dijuarai oleh GPIB Eben Hazer Surabaya disusul oleh GPIB Immanuel Mojokerto dan Bukit Sion.
Baca Juga: Eri Cahyadi Dukung Adanya Edukasi Kesehatan Sistem Reproduksi Usia Sekolah dan Remaja
Pada sambutannya Pendeta Ari Koedoeboen selaku Ketua III GPIB Maranatha Surabaya mengungkapkan bahwa Turnamen Futsal Maranatha Cup merupakan program terpadu untuk teruna dan pemuda di tahun 2024/2025.
Pdt. Ari Koedoeboen berharap dengan dilaksanakannya Maranatha Cup 2.0 baik Badminton dan Futsal diharapkannya bisa membuat para pemuda Kristen yang ada di Kota Surabaya dan sbekitarnya bisa saling sinergi sebagai generasi penerus Gereja.
“Terima kasih untuk kebersamaan bapak-ibu, adik-adik semuanya yang ambil bagian kegiatan badminton dan futsal. Memang tujuan utama dari kegiatan ini adalah menghimpun kebersamaan diantara kita anak-anak teruna dan pemuda sebagai generasi penerus gereja supaya kita bisa tetap bergandengan tangan sebagai pemuda Kristen yang ada di Surabaya” ungkapnya. (Gio)
