Parlemen Antisipasi 100 Jenis Kecurangan di Pemilu 2024
Jakarta, Nawacita | Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan Pasangan Capres dan Cawapres no urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) ingin Pemilu 2024 bisa berjalan aman damai tanpa sekalipun ada kecurangan.
Menurut pria akrab disapa Gus Jazil, mengatakan, kecurangan itu akan terjamin jika tidak ada kedamaiannya, pemilu damai akan terjamin kalau tidak ada kecurangan dilakukan dengan jujur dan adil.
“Perlu diketahui bahwa di dalam proses pemilu itu ada lebih 100 jenis kecurangan, kecurangan paling fundamental menurut saya adalah kecurangan mengakali konstitusi, itu paling fundamental,” kata Jazilul dalam diskusi bertema Nomor Urut Pasangan Capres Telah Ditetapkan, Saatnya Menuju Kampanye dengan Damai diKompleks Parlemen, Senayan, Kamis (16/11/2023).
Gus Jazil berharap pasangan Amin ingin pemilu yang terpuji selain damai itu terpuji, sebab, dulu orde Baru damai terus tapi tidak terpuji karena di situ ada proses intimidasi ada proses macam-macam ketika itu.
Baca Juga : Hadiri KTT ke-43 ASEAN, Puan Singgung Pentingnya Sinergitas Parlemen-Pemerintah
“Nah menurut saya oke kita ingin yang jujur adil damai sekaligus terpuji. dan itu kelihatannya akan kelihatan kalau itu yang disebut dengan narasi perubahan dari dulu dari zaman orde Baru luber jurdil dan terpuji itu pembaruan itu namanya perubahan. Soalnya kita sekarang krisis keteladanan hal-hal yang dianggap terpuji bagi yang lain dianggap tercela, bagi yang lain itu dianggap kebanggaan hari ini jadi melakukan kegiatan tindakan tercela itu dianggap kebanggaan bahkan dianggap baik itulah namanya berkuasa. begitu bisa melakukan sesuatu yang mengendalikan banyak hal itu berkuasa kalau itu enggak berkuasa,” tutur Gus Jazil.
“Jadi kita berdoa semua mudah-mudahan pemilu luber, luber itu apa langsung umum bebas rahasia ditambah jujur adil dan terpuji,” tutupnya.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengingatkan agar Pemilu 2024 dapat dilaksanakan dengan damai, jujur bersih dan adil.
“Kita sepakat bahwa harus melanjutkan pemilu ini luber jujur dan satu lagi terpuji itu komitmen kita semuanya,” kata Syarif Hasan ditempat yang sama.
Baca Juga : Teken MoU Antar Ketua Parlemen, Puan: Hubungan RI-Vietnam Seperti Saudara di ASEAN
Meskipun tahapan demi tahapan Pemilu sudah bisa dilewati baik Pileg maupun Pilpres, semua pihak terlibat khususnya para Capres dan Cawapres harus mempersiapkan diri secara maksimal.
Karena dari situ Anggota Komisi I DPR ini, berpikir rakyat bisa mendapatkan respon yang positif atau responnya negatif sehingga diharapkan akan berimplikasi terhadap perolehan suaranya.
“Nah menurut saya tahap yang sebelumnya yang kita lalui itu adalah bagian yang sudah terlewati dan kalau masih menyisakan masalah itu adalah bagian tahap yang sudah kita lewat. Nah, bagi kami khususnya partai Demokrat dari koalisi Indonesia maju, yang penting kedepannya ya itu betul-betul bahwa calon presiden dan wakil presiden adalah benar-benar yang menggambarkan harapan rakyat,
Itu yang paling penting,” ujar legislator dapil Jabar III ini.
Lebih lanjut Syarief Hasan menilai, Pemilu adalah salah satu cara untuk mencapai kesejahteraan, kalau itu yang dilakukan maka tentunya rakyat akan membutuhkan daripada perubahan.
“Jadi, saya pikir dengan demikian semuanya bisa mengerti dan adanya pengakuan keberlanjutan dan perubahan Saya pikir semua pihak semua golongan akan bisa menerima sehingga ini juga ini juga membuat satu persepsi bahwa insyaallah pemilu saat ini akan akan berjalan dengan damai itu kira-kira nah itulah kira-kira Amin ya robbil alamin,” tegas Syarief Hasan yang juga Wakil Ketua MPR ini. (LHJ)
•
