Liburan Pantai Anti Macet, Pulau Merak Kecil Jadi Pilihan Warga Jakarta
Cilegon, Nawacita – Siapa sangka kalau tidak jauh dari Ibu kota terdapat spot pantai yang bisa menjadi referensi liburan kamu. Tentu saja bisa dijangkau tanpa macet dan hemat biaya. Pulau Merak Kecil merupakan salah satu hidden gems yang terletak di Kota Cilegon, Provinsi Banten tepatnya di Desa Mekarsari, Kecamatan Pulomerak atau Merak. Pulau ini bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun umum.
Jika menggunakan kendaraan umum, dari Jakarta tentunya bisa menaiki kereta listrik Coommuter Line tujuan akhir Rangkasbitung dan disambung dengan menggunakan KAI Lokal tujuan akhir Merak. Dari Pelabuhan Merak bisa berjalan kaki sebentar untuk menemukan angkot dan turun di Polsek Pulomerak. Pulau Merak Kecil terletak tepat di belakang polsek. Untuk sampai ke pulau bisa menyewa perahu yang sudah tersedia.
Untuk rinciannya, biaya KRL Rp7 ribu, KAI Lokal Rp3 ribu, angkot Rp3 ribu, perahu bolak balik Rp15 ribu, dan retribusi kebersihan 2.500. Jika dikalkulasikan, tidak sampai Rp100 ribu, hal tersebut tentu sangat ramah di kantong bukan? Dengan harga perjalanan tersebut, kamu sudah bisa eksplore pengalaman yang menyenangkan.
“Terjangkau banget, dengan harga segitu bisa membantu healing sebentar dari penatnya Jakarta. Dapet pengalaman juga perjalanan naik KRL, KAI, dan interaksi sama warga lokalnya,” ucap Husna, salah satu pengunjung, Selasa, (10/1/2023).
Keindahan pantai yang masih asri dan pulau yang tidak terlalu besar menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin sekedar menyaksikan matahari terbenam atau sunset di sore hari. Spot perbukitan dan batu karang menambah eksotisme pulau tersebut ditambah pemandangan ilalang kapal ferri yang melaju dari atau akan ke Pelabuhan Merak. Tentunya setiap pemandangan di Pulau Merak Kecil itu cukup instagramable.
Pulau ini juga mengizinkan pengunjung untuk berkemah atau glemping dengan syarat tidak satu pasangan bukan suami istri. Tak sedikit pengunjung yang menghabiskan waktu bersama keluarga dan sahabat. Berenang, makan bersama, menyaksikan hamparan laut dan perbukitan, benar-benar memanjakan mata pulau ini. (*)
Penulis : Tia Nurullatifah
