JAKARTA, NAWACITA – Tim seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu periode 2017-2022 akan mengundang tokoh untuk mengikuti seleksi anggota lembaga penyelenggara pemilu. Pendaftaran terbuka kemungkinan juga akan dibuka.
“Sangat mungkin dibuka secara umum. Tapi ada juga yang diundang untuk mendaftar,” kata Ketua Timsel calon anggota KPU dan Bawaslu Saldi Isra di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Kamis (8/9).
Menurutnya, sistem undangan diberlakukan karena secara psikologis ada tokoh yang dinilai kompeten namun tidak merasa nyaman jika harus mendaftar sendiri.
Meksi akan menggunakan sistem undangan, Saldi menjamin pemilihan anggota KPU dan Bawaslu akan berjalan independen. Menurutnya, tak ada jaminan tokoh yang mendapat undangan, lolos menjadi anggota KPU dan Bawaslu periode mendatang.
“Semua anggota pansel mengusulkan atau mengundang siapa saja, tapi akan disampaikan (identitas) siapa mereka dalam rapat,” katanya.
Mekanisme undangan dan pendaftaran terbuka bagi bakal calon anggota KPU dan Bawaslu akan dibahas timsel pada rapat pekan depan. Identitas tokoh yang akan diundang untuk mengikuti seleksi juga dibahas dalam kesempatan tersebut.
“Kalau syarat (anggota KPU dan Bawaslu) di undang-undang kan ada. Mulai dari kemampuan, kepemimpinan, independensi, dan itu akan kami jabarkan dengan detail sehingga punya parameter,” kata Saldi.
Timsel akan memulai tahap seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu dengan memberi pengumuman pendaftaran calon anggota melalui media massa. Setelah itu, mereka akan menerima pendaftaran yang masuk.
Penelitian administrasi akan dilakukan usai tahap pendaftaran. Kemudian, Timsel akan mengumumkan hasil penelitian administrasi sebelum melakukan seleksi tertulis dan tes kesehatan kepada bakal calon anggota KPU dan Bawaslu.
Selain tes tertulis dan kesehatan, timsel juga akan menggelar tes psikologi sebelum mengumumkan nama-nama bakal calon anggota KPU dan Bawaslu. Setelah itu timsel akan mengumumkan nama-nama bakal calon yang lolos tes dan melakukan wawancara lanjutan pada mereka.
Setelah itu, timsel menetapkan 14 nama calon anggota KPU dan 10 nama calon anggota Bawaslu yang akan diserahkan ke Presiden. SUMBER : CNNINDONESIA.COM
