Wednesday, December 24, 2025
HomeBUMNHarga Beras Meroket, Ini Komentar Erick Thohir

Harga Beras Meroket, Ini Komentar Erick Thohir

Harga beras dan pangan dunia sedang mengalami kenaikan. Ini karena situasi geopolitik dan peperangan di beberapa negara.

Jakarta, nawacita – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, kenaikan harga pangan terjadi di seluruh dunia tidak hanya di Indonesia. Salah satunya terjadi kenaikan harga pada komoditas beras.

“Kalau harga beras melonjak itu di seluruh dunia. Di seluruh dunia memang harga pangan sedang meningkat,” ujarnya saat meninjau penjualan beras di Ramayana Klender, Jakarta, Selasa (13/2).

Ia menuturkan, yang menjadi faktor mahalnya harga pangan adalah kondisi geopolitik yang memanas di sejumlah negara, salah satunya perang di Gaza. Kondisi ini pun mengganggu proses distribusi pangan.

- Advertisement -

“Memang harga beras dan pangan dunia sedang naik. Ini karena tentu situasi geopolitik, ada peperangan di beberapa negara, ada penjajahan di saudara kita di Gaza,” kata Erick.

Untuk mengatasi lonjakan harga itu, dia bilang, pemerintah melakukan operasi pasar dengan menyalurkan beras untuk stabilisasi. Pemerintah akan mengguyur beras ke peritel modern sebanyak 5.000 ton beras merek SPHP dan 230 ton beras komersial yang akan disalurkan mulai 13 Februari 2024.

“Kita membanjiri pasar lagi, tetapi tentu masyarakat yang memilih mau beli beras yang tipe apa, dari berbagai macam, tentu sesuai kebutuhan masing-masing individu,” ucapnya.

 

Kenaikan harga pangan terjadi di seluruh dunia tidak hanya di Indonesia

Baca Juga : Erick Tohir Minta Tambahan Modal 35 Triliun untuk 7 BUMN

Selain itu, pemerintah juga tetap menjalankan program bantuan pangan yang menyasar 22 juta keluarga. Pada program ini setiap keluarga menerima sebanyak 10 kilogram (kg) beras.

“Karena itulah pemerintah terus hadir memberikan beberapa bantuan, seperti 22 juta keluarga itu dibantu dengan bantuan pangan 10 kg. Itu kita terus jalankan,” jelas Erick. (bsnscom)

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru