Mojokerto Berupaya Mempertahankan Gelar Kota Terinovatif dengan Evaluasi Pengisian IID 2023

Mojokerto, Nawacita – Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto berupaya mempertahankan predikat peringkat 1 pada penilaian Indeks Inovasi Daerah (IID) dan Innovative Government Award (IGA) pada tahun 2023. Untuk mencapai target tersebut, 176 inovasi sedang dalam proses peningkatan dan pengembangan agar mencapai tingkat kematangan yang optimal.

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, menyebut bahwa sebanyak 176 inovasi telah diusulkan untuk penilaian dalam Indeks Inovasi Daerah (IID) 2023. Untuk mempertahankan predikat juara 1 dalam Innovative Government Award (IGA), seluruh inovasi tersebut ditargetkan untuk didaftarkan sebagai inovasi daerah.

“Harapannya tahun ini kita bisa mempertahankan juara-juara yang kita dapatkan sebelumnya. Baik juara 1 IID maupun juara 1 dalam IGA,” ucapnya usai membuka evaluasi pengisian IID tahun 2023 di Sabha Mandala Madya, Senin (17/7/2023).

Ning Ita (sapaan akrab, red) mengatakan, agar senantiasa memiliki niat yang tepat dalam mendasari setiap aktivitas terkait ini. Mengingat kehadiran penilaian ini bukan sekadar perlombaan dari Kementerian Dalam Negeri ataupun memenuhi Perjanjian Kinerja dengan wali kota yang dilakukan tiap awal tahun.

“Para innovator, jangan melihat ini sekadar sebuah perlombaan, penilaian. Tapi niatnya, meletakkan inovasi itu sebagai jawaban atas tuntutan masyarakat, memberikan pelayanan terbaik bagi masyarkat. Dengan didasari itu, saya yakin aka nada komitmen terhadap keberlanjutan penerapan inovasi,” terang Ning Ita.

Baca Juga: MPLS Kota Mojokerto : Perkuat Daya Cipta, Motivasi dan Karakter Siswa di Tahun Ajaran Baru 2023

Sementara itu, Kepala Bappedalitbang, Agung Moeljono, menyatakan bahwa berdasarkan Perwali No. 110 Tahun 2022, terdapat 176 inovasi yang telah didaftarkan dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto untuk mengikuti penilaian Indeks Inovasi Daerah (IID) tahun ini.

“Setiap OPD diharapkan melengkapi pelaporan terkait inovasinya dengan mengisi IID, sehingga mencapai skor minimal 105 dan maksimal 111 sebelum tanggal 23 Juli 2023,” tambah Agung.

Di samping itu, dalam acara forum tersebut juga dilakukan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba Mojoindah (Mojokerto Inovasi Daerah) Tahun 2023. Terdapat 5 pemenang untuk setiap kategori.

Kategori perangkat daerah juara 1 diraih oleh SMPN 5 dengan inovasi ADI PINTAR (Asesmen Diagnostik dan Penilaian Terpadu Hasil Belajar), sementara untuk kategori masyarakat, juara 1 diraih oleh Sri Handayani atas inovasi MOJOVERSE (Mojokerto in Virtual Metaverse).