Wednesday, July 9, 2025
HomeBUMNEkonomi dan BisnisMusda AITTA Jatim: Usung Semangat Transformasi, Dorong Kebangkitan Pariwisata

Musda AITTA Jatim: Usung Semangat Transformasi, Dorong Kebangkitan Pariwisata

Surabaya, Nawacita – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Aliansi Indonesia Tour and Travel Agency (AITTA) Jawa Timur menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Hotel Mercure Grand Surabaya, Senin (16/6/2025).

Kegiatan yang mengangkat tema “Semangat Transformasi sebagai Pilar Kebangkitan Pariwisata Jawa Timur”, ini berlangsung meriah dan penuh semangat.

Acara tersebut dihadiri oleh para pelaku industri pariwisata, pemilik biro perjalanan wisata, serta perwakilan instansi terkait.

- Advertisement -PODCAST KOPINAWA

Musda menjadi momentum penting bagi AITTA untuk mengevaluasi program kerja sebelumnya, memilih kepengurusan baru, serta merumuskan strategi jangka panjang untuk membangkitkan sektor pariwisata Jawa Timur pasca pandemi Covid-19.

Ketua DPD AITTA Jawa Timur, Ahmad Al Jufri menegaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk kembali menghadirkan “senyuman pariwisata” di tengah masyarakat dan mendorong kebangkitan wisata daerah.

“Dengan semangat transformasi ini, kami membawa energi baru dan menggalang kolaborasi dengan para pemangku kepentingan. Kami mengajak seluruh asosiasi, seperti HIPMI, Amphuri, HPI, serta mendapat dukungan dari maskapai seperti Lion Air dan Garuda Indonesia,” ungkapnya.

Baca Juga: Jatim dan India Perkuat Kerja Sama Pendidikan, Teknologi, dan Pariwisata

Ahmad mengatakan pariwisata di Jawa Timur sangat potensial dengan kekayaan destinasi yang dimiliki, mulai dari situs budaya, pegunungan, pantai, hingga ekowisata.

“Kuncinya adalah bagaimana kita bersama-sama meningkatkan sektor ini. Anggota AITTA adalah ujung tombak dalam pengembangan pariwisata, tapi kami tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi dengan dinas pariwisata, hotel, dan pelaku industri lainnya sangat penting,” jelasnya.

Saat ini, AITTA Jawa Timur memiliki sekitar 130 anggota, dan jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah seiring meningkatnya antusiasme terhadap sektor pariwisata.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Evy Afianasari yang turut hadir dalam acara tersebut juga menyoroti pentingnya integrasi wilayah dalam pengembangan pariwisata daerah.

Ia mencontohkan bagaimana Surabaya, sebagai kota pusat aglomerasi, memiliki fasilitas pendukung seperti bandara internasional dan hotel dengan tarif kompetitif.

 

 

 

 

 

“Kalau wisatawan ingin menikmati pantai, bisa ke Malang atau Banyuwangi. Untuk pegunungan, ada Bromo dan Tretes. Kuliner dan belanja bisa dinikmati di Surabaya. Semua destinasi itu saling terhubung dan dapat dijangkau dalam waktu singkat berkat infrastruktur yang semakin baik,” jelasnya.

Evy menekankan bahwa integrasi lintas wilayah dan sinergi antar sektor menjadi kekuatan utama Jawa Timur dalam memulihkan dan meningkatkan performa pariwisatanya di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan semangat transformasi yang digaungkan dalam Musda ini, AITTA Jatim optimistis dapat memperkuat peran sebagai motor penggerak utama dalam mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif di Jawa Timur.

Reporter : Denny

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Idul Adha
- Advertisment -

Terbaru