Thursday, January 16, 2025
HomeBUMNKPPU Kanwil IV Surabaya Pantau Harga Bahan Pokok Jelang Nataru 2024

KPPU Kanwil IV Surabaya Pantau Harga Bahan Pokok Jelang Nataru 2024

KPPU Kanwil IV Surabaya Pantau Harga Bahan Pokok Jelang Nataru 2024

Surabaya, Nawacita – 23 Desember 2024 – Kantor Wilayah IV Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Surabaya terus memperketat pengawasan terhadap harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 di Jawa Timur.

Langkah ini dilakukan dengan menggandeng Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Dinas Perkebunan, Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, serta Badan Urusan Logistik (Bulog) Surabaya. Pantauan lapangan kali ini menyasar Pasar Wonokromo dan toko swalayan Indogrosir.

Dari hasil pantauan di Pasar Wonokromo, sejumlah komoditas tercatat mengalami kenaikan, terutama pada daging ayam dan telur ayam. Meski demikian, harga bahan pokok lainnya terpantau relatif stabil.

Baca Juga : KPPU dan Kemenkum Perkuat Sinergi Cegah Pelanggaran Merger dan Akuisisi

Kondisi Harga Bahan Pokok (per 23 Desember 2024):

1. Beras Premium – Rp 16.000/kg (stabil dalam sepekan terakhir).

2. Bawang Putih – Rp 40.000/kg (tidak berubah).

3. Bawang Merah – Rp 35.000/kg (tetap).

4. Minyak Goreng Merk Minyak Kita – Rp 15.700/liter (stabil).

5. Cabai Rawit – Rp 40.000/kg.

6. Gula Pasir – Rp 17.000/kg.

7. Daging Sapi – Rp 110.000/kg.

8. Daging Ayam – Rp 34.000/kg (relatif stabil).

9. Telur Ayam – Rp 29.000/kg (turun dari Rp 30.000/kg minggu lalu).

Baca Juga : KPPU Dukung Pengembangan Usaha di Ponpes Matholi’ul Anwar

Secara umum, harga di pasar swalayan masih sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Jika terjadi gangguan pasokan di pasar tradisional maupun modern, tim gabungan akan segera mengambil langkah untuk memastikan distribusi lancar dan harga tetap terkendali.

Fokus Pengawasan Distribusi
Kepala Bidang Kajian dan Advokasi Kanwil IV KPPU, Romi Pradhana Aryo, menegaskan bahwa pengawasan kali ini difokuskan pada rantai distribusi bahan pokok. KPPU memastikan tidak ada praktik persaingan usaha tidak sehat yang dapat memicu lonjakan harga yang tidak wajar.

“Pengawasan berkala dilakukan terutama pada komoditas yang berpotensi mengalami kenaikan secara signifikan. Ini bertujuan melindungi konsumen dan memastikan pelaku usaha bersaing secara sehat,” ujar Romi.

Ia juga mengimbau masyarakat agar bijak dalam berbelanja dan memilih alternatif bahan pokok yang tersedia. Sementara itu, pelaku usaha diharapkan menjaga stabilitas pasokan dan menghindari praktik penimbunan yang dapat memperburuk kondisi pasar.

“Kami berharap konsumen lebih cermat dalam berbelanja. Pelaku usaha juga diimbau untuk tidak melakukan penimbunan yang bisa berdampak buruk pada stabilitas harga,” tambahnya.

Dengan pengawasan ketat dan sinergi antarinstansi, diharapkan harga bahan pokok menjelang Nataru 2024 tetap terkontrol, memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Natal bankjatim
- Advertisment -

Terbaru