29 Mei Sejarah Dunia: Tragedi Heysel Hingga Berdirinya Monumen Perang Dunia II di National Mall
JAKARTA, Nawacita – Pada 29 Mei sejarah dunia 1453 Pasukan Kesultanan Ottoman di bawah Sultan Mehmed II Fatih berhasil merebut Kota Konstantinopel dari cengkeraman Kekaisaran Bizantium. Direbutnya Konstantinopel itu merupakan salah satu peristiwa bersejarah pada 29 Mei dan layak dikenang dunia. Berikut ini, kami merangkum sejumlah peristiwa bersejarah yang dihimpun dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org dalam Sejarah Hari Ini, 29 Mei:
363
Pasukan Kekaisaran Romawi pimpinan Julian berhasil mengalahkan tentara Kekaisaran Sassania dalam Pertempuran Ctesiphon. Meski berhasil menang dalam pertempuran yang terjadi di ibu kota Kekaisaran Sassania itu, Julian justru tak ingin merebut wilayah tersebut.
1453
Pasukan Kesultanan Ottoman di bawah Sultan Mehmed II Fatih berhasil merebut Kota Konstantinopel dari cengkeraman Kekaisaran Bizantium. Keberhasilan itu diraih setelah pasukan Kesultanan Ottoman mengepung Konstantinopel selama 53 hari. Kini, Konstantinopel dikenal sebagai Istanbul.
1798
Kelompok pemberontak di Irlandia dibantai tentara Inggris. Sekitar 300 hingga 500 orang yang melakukan aksi pemberontakan itu kehilangan nyawa mereka.
1807
Mustafa IV resmi dinobatkan menjadi sultan di Ottoman. Ia memimpin Kesultanan Ottoman hingga 1808. Mustafa IV meraih takhta sebagai Kaisar Ottoman setelah menggulingkan kekuasaan sultan sebelumnya, yakni Selim III.
1917
John Fitzgerald Kennedy lahir di Brookline, Massachusetts, Amerika Serikat (AS). Kennedy lantas dikenal luas sebagai presiden ke-35 AS yang menjabat dari 1961 hingga akhir hayatnya pada 1963.
1945
Hari lanjut usia nasional diperingati atas dasar situasi dan kondisi sejarah yang pada waktu itu. Di mana Dr KRT Radjiman Wedyodiningrat, didaulat oleh peserta sidang pertama Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) untuk menjadi pimpinan sidang.
Hal ini dikarenakan Radjiman Wedyodiningrat, memiliki pemikiran yang cemerlang. Selain itu, dirinya juga merupakan anggota paling sepuh pada tanggal 29 Mei tahun 1945. Demikian dilansir dari laman Kemensos.
Tanggal tersebut dicetuskan kembali dan dicanangkan tanggal 29 Mei 1996 di Semarang sebagai Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) oleh Presiden Soeharto. Hal ini dilakukan sebagai penghormatan atas jasa, pemikiran dan kebijakan Dr KRT Radjiman Widiodiningrat.
Dr KRT Radjiman Wedyodiningrat lahir pada 21 April 1879 di Desa Melati, Kampung Glondongan, Kota Yogyakarta. Ibunya berdarah Gorontalo. Sejak kecil Radjiman dididik untuk memiliki jiwa yang bersahaja, suka bekerja keras, tabah, dan ksatria. Demikian dilansir dari laman IKPNI.
Radjiman Wedyodiningrat selain seorang dokter juga merupakan salah satu tokoh pemikir pembentukan bangsa Indonesia. Dalam perjuangannya, ia lebih dikenal sebagai ketua Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia, karena ia merupakan salah satu peletak dasar negara Republik Indonesia.
Baca Juga: 28 Mei Sejarah Dunia: Amanat Jihad Muhammadiyah Hingga Sistem Monarki di Nepal Dihapus
1964
Negara-negara yang tergabung dalam Liga Arab melakukan pertemuan di Yerusalem untuk membentuk Palestine Liberation Organization (PLO) atau Organisasi Pembebasan Palestina. Organisasi tersebut dibentuk demi memperjuangkan Palestina untuk mendapatkan pengakuan dari dunia internasional.
1968
Manchester United berhasil menjadi klub sepak bola pertama asal Inggris yang menjadi juara di kompetisi Eropa. Manchester United keluar sebagai juara setelah mengalahkan klub asal Portugal, Benfica, dengan skor 4-1 dalam laga partai final Piala Champions UEFA yang sekarang berganti nama menjadi Liga Champions UEFA.
1981
Andrei Sergeyevich Arshavin dilahirkan di Leningrad, Uni Soviet atau kini Saint Petersburg di Rusia. Ia kemudian dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang pernah membela salah satu klub besar di Inggris, Arsenal, sejak 2009 sampai 2013. Kini, ia kembali membela klub sepak bola di tanah kelahirannya, Zenit Saint Petersburg.
1985
Sebanyak 39 orang meninggal dunia dan sekitar 600 lainnya mengalami luka-luka saat menonton pertandingan final Piala Champions UEFA—sekarang Liga Champions UEFA—antara Liverpool dan Juventus. Hal itu disebabkan dinding Stadion Heysel di Brussels, Belgia sebagai tempat digelarnya pertandingan tersebut roboh dan menimpa para penonton. Peristiwa itu kini dikenang dengan sebutan Tragedi Heysel.
2004
Monumen Perang Dunia II didirikan di National Mall, Washington D.C, Amerika Serikat (AS). Monumen tersebut dibangun untuk mengenang jasa-jasa para tentara AS yang berjuang dalam Perang Dunia II.
soknws.
