20 Oktober: Hari Osteoporosis Sedunia, Simak Sejarah, Tema dan Cara Mencegahnya!
Jakarta, Nawacita | Hari Osteoporosis Sedunia 2022 pada tanggal 20 Oktober adalah kesempatan yang baik untuk belajar tentang osteoporosis. Pada hari ini, Anda bisa membaca cara untuk merawat tubuh Anda dan melindungi tulang dan otot Anda dari osteoporosis yang melumpuhkan dan mengancam jiwa.
Hari Osteoporosis Sedunia (WOD) adalah puncak kegiatan tahunan yang disponsori oleh International Osteoporosis Foundation (IOF). Mereka terlibat dalam mendidik masyarakat tentang penyakit tulang ini. Osteoporosis membuat tulang begitu rapuh sehingga tindakan kecil apa pun termasuk bersin atau jatuh dapat mengancam jiwa, menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang tak berkesudahan.
Sejarah Hari Osteoporosis Sedunia
Hari Osteoporosis Sedunia dimulai di Inggris. Dengan dukungan Komisi Eropa, Hari Osteoporosis Sedunia menjadi proyek National Osteoporosis Society di Inggris pada 20 Oktober 1996.
Sebelum tahun 1994, osteoporosis bahkan tidak dianggap sebagai penyakit utama. Namun pada tahun 1998, dua organisasi terkemuka berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat tentang osteoporosis (IOF). Dengan menyatukan kedua organisasi di bawah sebuah payung tunggal, ada fokus yang lebih baik dan percampuran sumber daya untuk ilmuwan dunia, dokter dan organisasi advokasi kesehatan lainnya yang memerangi osteoporosis.
Pada akhir 90-an, Organisasi Kesehatan Dunia PBB (WHO) mensponsori acara Hari Osteoporosis Sedunia dengan IOF. Sejak saat itu, IOF telah mengambil alih sebagian besar kepemimpinan dalam mensponsori acara. Salah satu acara terpenting untuk WOD adalah pengecekan kepadatan tulang.
Tulang yang kurang padat lebih mudah patah saat gerakan tiba-tiba atau selama jatuh ringan. Tes kepadatan tulang ini tersedia di WOD di seluruh dunia. Tetapi ada acara yang berlangsung secara global yang tidak hanya meningkatkan kesadaran tetapi juga menyenangkan.
Tema Hari Osteoporosis Sedunia 2022
Tahun ini, tema Hari Osteoporosis Sedunia adalah “Step Up for Bone Health” atau “Langkah untuk Tulang yang Sehat”.
Di seluruh dunia, satu dari tiga wanita dan satu dari lima pria berusia 50 tahun ke atas menderita osteoporosis. Osteoporosis menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh, sehingga mudah patah – bahkan karena jatuh ringan, terbentur, bersin, atau gerakan tiba-tiba. Fraktur yang disebabkan oleh osteoporosis dapat mengancam jiwa dan merupakan penyebab utama rasa sakit dan kecacatan jangka panjang.
Baca Juga: Hari Menopause Sedunia Diperingati 18 Oktober, Begini Sejarah dan Tujuannya!
Cara Mencegah Osteoporosis
Ada lima langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga tulang tetap sehat dan mencegah osteoporosis, yaitu:
- Nutrisi
Pastikan Anda makan makanan kaya akan nutrisi yang menyehatkan tulang. Kalsium, vitamin D dan protein adalah yang paling penting untuk kesehatan tulang. Paparan sinar matahari akan membantu Anda mendapatkan cukup vitamin D.
2. Olahraga
Berolahraga secara teratur menjaga agar tulang dan otot Anda tetap bergerak. Latihan beban, penguatan otot, dan latihan keseimbangan adalah yang terbaik.
3. Faktor Risiko
Cari tahu apakah Anda memiliki faktor risiko. Cek ke dokter, terutama jika Anda pernah mengalami patah tulang sebelumnya, memiliki riwayat keluarga osteoporosis, atau minum obat tertentu yang mempengaruhi kesehatan tulang.
4. Pengujian dan perawatan
Dapatkan pengujian dan perawatan jika diperlukan. Jika Anda berisiko tinggi, Anda mungkin memerlukan pengobatan dan perubahan gaya hidup untuk membantu melindungi diri Anda dari osteoporosis.
5. Faktor Risiko
Cari tahu apakah Anda memiliki faktor risiko. Cek ke dokter, terutama jika Anda pernah mengalami patah tulang sebelumnya, memiliki riwayat keluarga osteoporosis, atau minum obat tertentu yang mempengaruhi kesehatan tulang. tirto
•
