JAKARTA,Nawacita – Berbagai peristiwa penting dan bersejarah terjadi pada tanggal 29 Januari. Sebut saja peristiwa pada masa Perang Dunia I. Pertama kalinya Jerman membombardir Paris, ibu kota Prancis, menggunakan Balon Zeppelin. Tanggal 29 Januari juga mengingatkan peristiwa meninggalnya Khalifah Ali bin Abi Thalib pada 661 Masehi.
Selain kedua peristiwa tersebut, masih banyak kejadian penting dan bersejarah yang terjadi pada 29 Januari. Berikut ini Okezone rangkum beberapa peristiwa itu, sebagaimana dihimpun dari Wikipedia.org, Selasa (29/1/2019).
1. Khalifah Ali bin Abi Thalib wafat
Tepat pada hari ini, 1.358 tahun lalu, Ali bin Abi Thalib seorang Khulafaur Rasyidin yang termasuk golongan pertama pemeluk agama Islam dan merupakan sepupu Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wassalam sekaligus menantu Nabi atas pernikahannya dengan Fatimah Azzahra, wafat setelah dibunuh dengan pedang beracun.
Pada 27 Januari 661 Masehi, Ali diserang oleh seorang Khawaris bernama Abdurrahman bin muljam. Dia terluka oleh pedang yang diracuni Abdurrahman bin Muljam saat sedang bersujud ketika Salat Subuh di Masjid Agung Kufah.
Ali meninggal dunia dua hari kemudian, tepatnya pada tanggal 29 Januari 661 Masehi atau 21 Ramadan 40 Hijriah.
2. Ratu Victoria melembagakan Victoria Cross
Pada 29 Januari 1856, Ratu Inggris Victoria mengeluarkan surat perintah yang menetapkan penganugerahan bintang jasa Victoria Cross sebagai dekorasi militer Inggris paling terkemuka.
Medali Victoria Cross pertama kali diberikan secara retroaktif kepada prajurit Inggris yang melaksanakan tugas-tugas heroik selama Perang Krimea pada 1854. Perang Krimea merupakan pertempuran antara Inggris, Prancis, Ottoman, dan Sardinia melawan Rusia serta Bulgaria yang berlangsung sekira tiga tahun dan menewaskan sekira 200.000 orang serta berakhir dengan kemenangan Inggris beserta sekutunya.
3. Jerman membombardir Paris dengan Balon Zeppelin
Pada masa Perang Dunia I, pertama kalinya Jerman menggunakan Zeppelin yaitu balon udara berbentuk cerutu raksasa yang dapat terbang terarah karena mempunyai mesin dan kemudi untuk menyerang Prancis.
Pada malam 29 Januari 1916, dua Zeppelin milik Jerman lepas landas untuk melakukan penggerebekan di ibu kota Prancis, Paris. Malam itu Jerman melancarkan aksinya dengan menjatuhkan 18 bom di Paris hingga mengakibatkan 26 orang tewas dan 32 lainnya terluka.
4. Wafatnya Jenderal Soedirman
Jenderal Besar Raden Soedirman, seorang perwira tinggi Indonesia pada masa Revolusi Nasional Indonesia pertama atau Tentara Keamanan Rakyat (TKR), meninggal dunia pada 29 Januari 1950 di Magelang, Jawa Tengah, dalam usia 34 tahun.
Soedirman pernah bergabung dengan tentara Pembela Tanah Air (Peta) yang disponsori Jepang pada 1944 dan menjabat sebagai komandan batalion di Banyumas. Selama menjabat, Soedirman bersama rekannya sesama prajurit melakukan pemberontakan, namun kemudian diasingkan ke Bogor.
Oknws.
•
