OJK Gandeng BEI Gelar Kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal Terpadu (SEPMT)

top banner

Nawacita.co – Otoritas Jasa Keuangan Bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal akan menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal Terpadu (SEPMT) 2018 di Surabaya pada tanggal 21 s.d. 23 Februari 2018. kegiatan acara ini diadakan di kantor OJK Regional 4 Jawa timur d/a Gedung  Bank Indonesia Lt 4 Jl Pahlawan 105 Surabaya kamis (22/02/218) pagi.

turut hadir dalam acara sosialisasi diantaranya : Niki Hogan (Direktur Pengembangan Bisnis PT Bursa Efek Indonesia), Nurhayati (Direktur BEI melalui Wakil Kepala Pengembangan Wilayah Timur), I.B Aditya Jayaantara ( kepala departemen Pengawasan pasar modal 1a OJK kantor pusat) serta Heru Cahyono (Ketua OJK Regional 4 Jawa Timur) dan para pelaku usaha.

Aditya Jayaantara Mengatakan Bahwa Kegiatan Sosialisasi ini sudah berlangsung sejak tahun 2015-2017 di berbagai kota di Indonesia dan merupakan hasil kerjasama antara OJK dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) dan stakeholder lainnya.kali ini Surabaya menjadi kota pertama menjalankan program SEPMT di tahun 2018. Adapun tujuan dari kegiatan di maksud.

pertama adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya di daerah atas informasi aktual perkembangan di Pasar Modal.

kedua untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam berinvestasi yang cerdas dan aman.

ketiga sebagai bentuk ajakan persuasif kepada masyarakat untuk dapat menjadi investor di Pasar Modal, dan yang terakhir adalah sebagai wujud kongkret dari recycle pungutan OJK.” Ungkap Pria kelahiaran surabaya.

IMG-20180222-WA0041Berdasarkan survei indeks literasi keuangan tahun 2016, indeks Pasar Modal Nasional sebesar 4,400 meningkat dari yang sebelumnya di tahun 2013 yaitu sebesar 3,7900, artinya dari 2013 2016 mengalami peningkatan sebesar 0,6 100.

Sedangkan untuk indeks inklusi Nasional tahun 2016 juga mengalami peningkatan dari 0,1100 di tahun 2013 menjadi 1,2500 di tahun 2016, meningkat sebesar 1,1400. Sehingga diharapkan melalui kegiatan ini dapat lebih meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap Pasar Modal khususnya di Kota Surabaya.

Nawacita.co

Target peserta dari penyelenggaraan kegiatan ini adalah, para pelaku bisnis, wartawan, Dosen/Pengajar; dan Pelajar/Mahasiswa di daerah dan pejabat/pegawai Kantor OJ K

Adapun kegiatan yang diselenggarakan pada tanggal 21 s.d. 23 Februari 2018 di Surabaya, yakni:

1. OJK Pasar Modal Mengajar kepada pelajar di SMA Negeri 5 Surabaya;

2. Sosialisasi Peraturan OJK Nomor 58/POJK.04/2017 terkait E-registration dan Nomor 60/ POJK.04 / 2017 terkait Green Bond dalam acara Temu Konsultasi Anggota AEI J awa Timur;

3.Media Gathering bersama rekan wartawan di Surabaya;

4.Seminar Investasi Pasar Modal kepada civitasakademika di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur; dan

5. Pendalaman Materi Pasar Modal kepada rekan-rekan pegawai Kantor Regional dan Kantor OJK di Jawa Timur.

Kegiatan Pendalaman Materi Pasar Modal kepada pegawai KR dan KOJK di Jawa Timur sendiri bertujuan untuk meningkatkan pemahaman serta penyamaan persepsi pegawai KR dan KOJK terkait update kebijakan dan issue Pasar Modal di daerah. Fokus yang diangkat kali ini ada 2 (dua) yaitu:

a. Sosialisasi POJK Nomor 60 / POJK.04 / 2017 mengenai Efek Utang Berwawasan Lingkungan (Green Bond) yang diterbitkan dalam rangka mendukung program Pemerintah RI yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) tahun 2005-2025 yaitu mewujudkan Indonesia asri dan lestari antara lain dengan cara pemanfaatan ekonomi sumber daya alam dan lingkungan yang berkesinambungan.

b. Selain itu ada juga POJK Nomor 58/ POJK.04/ 2017 mengenai E-registration yang bertujuan untuk dapat menciptakan suatu layanan kepada stakeholder yang lebih eflsien dan transparan. Hal ini dilakukan dengan cara penyampaian Pemyataan Pendaftaran atau pengajuan aksi korporasi secara elektronik

melalui sistem yang saat ini dikenal dcngan nama Sistem Perijinan dan Registrasi Terintegrasi di OJK (SPRINT).

Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas pegawai OJ K di daerah sehingga dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dan juga stakeholder khususnya di daerah Jawa Timur.

 

 

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here