SURABAYA,NAWACITA– Musyawarah Provinsi Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Timur akhirnya menetapkan H Ahmad Nawardi sebagai Ketua Umum periode 2016-2021. Nawardi terpilih secara aklamasi setelah menjadi satu-satunya nama yang diusulkan 35 cabang HKTI seluruh Jawa Timur.
Ketua Caretaker Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jatim Mayjen Marinir (Purn) Suwandi Taher mengatakan, semua agenda musprov VIII HKTI Jatim berjalan sesuai AD/ART. Ia berharap Nawardi dapat menjadi pengawal kepentingan petani agar ekonominya meningkat. “HKTI ini ini organisasi besar yang tujuannya untuk memihak para petani, semoga amanah ini bisa dijalankan dengan baik oleh Ahmad Nawardi,” pesan Suwandi, disela Musyawarah Provinsi (Musprov) HKTI Jatim di Hotel Vasa Surabaya, Sabtu (3/12/2016).
Dijelaskannya, Musprov ini merupakan HKTI Jatim versi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) HKTI Mahyudin dan Sekjen Irjen Pol (Purn) Erwin TPL Tobing. Sebagai Ketua Dewan Pertimbangan adalah Osman Sapta Odang (OSO).
“Ini musprov yang sah dan legal. Tidak ada versi lain. Kalau ada sebelumnya pelaksanaan musprov, itu tidak sesuai AD/ART dan perlu diperhatikan,” katanya kepada wartawan.
Untuk diketahui, sebelumnya anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Hasan Aminuddin sempat terpilih menjadi ketua umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jatim di Hotel V3 Surabaya Minggu (23/10/2016).
Ketua Bidang OKK DPN HKTI Rusfian memastikan, kepemimpinan Hasan Aminuddin sudah dianulir DPN HKTI. Ini karena peserta Musprov ketika itu tidak sesuai dengan AD/ART dan peraturan organisasi.
Sementara itu, Ahmad Nawardi mengatakan siap membela hak-hak petani yang selama ini masih belum sesuai harapan. Salah satunya adalah mendorong peningkatan nilai tukar petani jatim sebagai wujud kesejahteraannya. “Segera saya akan konsolidasi dengan seluruh pengurus cabang HKTI se Jatim, agar program HKTI Jatim bisa berjalan,” jelas wakil ketua Komite II DPD RI ini.
Nawardi juga memastikan dirinya akan menggandeng tentara di desa atau babinsa untuk mendukung program pemerintah swasembada pangan. “Saya sudah membicarakan kerjasama tersebut dengan Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI I Made Sukadana dua minggu lalu. Sekarang tinggal pelaksanaanya saja,” terang mantan Anggota Fraksi PKB DPRD Jatim ini. Rgo / dny