Home DAERAH Jelang Idul Fitri, Disdag: Bahan Pokok Masih Aman!

Jelang Idul Fitri, Disdag: Bahan Pokok Masih Aman!

0
Jelang Idul Fitri, Disdag: Bahan Pokok Masih Aman!

Surabaya, Nawacita – Sepuluh hari jelang hari raya Idul Fitri, Dinas Perdagangan kota Surabaya (Disdag) menjamin ketersediaan bahan pokok.

Wiwik Widayanti kepala Disdag mengakui sampai menjelang Idul Fitri mendatang, stok bahan pokok masih di taraf aman. Ia menjabarkan untuk pasokan beras masih cukup untuk beberapa bulan ke depan. Sehingga harga masih di taraf normal. Yakni mulai harga 10 ribu sampai 15 ribu rupiah perkilogram. Tergantung dari kualitas beras.

“Kalau beras stoknya masih aman. Ketersediaan mulai April sampai 7 bulan ke depan masih aman,” jelasnya kepada Nawacita pada Rabu 13 Mei 2020.

Sedangkan untuk telur ayam harganya justru mengalami penurunan. Yakni kisaran harga 16 ribu sampai 17 ribu rupiah perkilogramnya.

Sementara itu, harga gula masih di atas tarif HET. Wiwik mengatakan seharusnya harga yang ditetapkan pemerintah 12.500 rupiah perkilogram. Namun di retail masih menyentuh angka 15.000-17.000 rupiah.

“Oleh sebab itu kita upayakan adanya operasi pasar sejak pertengahan April. Operasi pasar 26 kali. Seminggu 3 kali,” ujarnya.

Wiwik menjelaskan bahwa harga gula masih tinggi karena biaya pengolahannya juga belum terjangkau. Selain itu gula juga masih impor dalam bentuk gula rafinasi. Sehingga harus diolah terlebih dahulu.

Lanjutnya, walaupun momen Idul Fitri masih berbarengan dengan wabah Covid-19, Ia berharap tidak terjadi panic buying. Sehingga harga masih tetap terjangkau.

“Harapan kita habbit belanja yang tidak sampai berlebih masih juga akan kita hadapi atau kita penuhi. Kan sudah diatur permendag beras maksimal 10kg, gula 2 kg dan itu audah dipasang di kasir-kasir toko,” terangnya.

Di sisi lain, Alfian Lamardi anggota komisi B DPRD Surabaya mengatakan bahwa daya beli masyarakat menurun. Apalagi dihantam oleh pandemi Covid-19 ini.

“Kalau kita lihat kenapa kok harga terkendali di tengah daya beli menurun? Saya rasa karena ada solidaritas dari warga Surabaya untuk membagikan sembako,” terangnya.

Walaupun demikian, dewan dari PSI ini mengamini bahwa harga tidak seheboh tahun lalu. Sehingga hal ini yang menyebabkan harga bahan pokok relatif terjangkau dan tidak mengalami kenaikan secara signifikan.

(and)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here