Thursday, December 25, 2025
HomeMENTERIMenag Serta Menkominfo Luncurkan Aplikasi Pembelajaran Digital Bagi Madrasah

Menag Serta Menkominfo Luncurkan Aplikasi Pembelajaran Digital Bagi Madrasah

JAKARTA, Nawacita – Kementerian Agama (Kemenag) bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meluncurkan aplikasi pembelajaran digital untuk madrasah yang diberi nama Platform Mandiri Belajar.

Menteri Agama (Menag) berharap, kehadiran platform digital bisa memudahkan siswa-siswi madrasah untuk mengakses informasi pendidikan dengan mudah. Untuk itu diperlukan kontribusi menkominfo untuk memuluskan program tersebut.

Sementara Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menjelaskan bahwa Platform Mandiri Belajar adalah suatu upaya konkret transformasi pendidikan madrasah berbasis digital di Indonesia di bawah naungan Kemenag.

- Advertisement -

Baca Juga: Saudi Izinkan 1 Juta Jemaah Beribadah Haji, Menag: Alhamdulillah, Calhaj Indonesia Bisa Berangkat

Dilansir dari situs resmi Kominfo, Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan maksud dan tujuan diluncurkannya Platform Mandiri Belajar. “Semoga platform ini dapat menjawab kebutuhan belajar siswa dalam mengasah kompetensi dirinya melalui pembelajaran yang bermakna di setiap satuan pendidikan madrasah,” kata Menag.

Madrasah sebagai salah satu entitas pendidikan di Indonesia harus bisa mengoptimalkan diri dalam mewujudkan transformasi layanan untuk semua.

“Apapun dan di mana pun kondisinya, siswa madrasah adalah sasaran penting bagi kami untuk bisa dilayani dengan pendidikan yang berkualitas. Mereka harus bisa terlayani dengan maksimal,” ujar Menag.

Menag Yaqut juga mengucapkan terima kasih kepada Kemenkominfo yang telah berkolaborasi dengan tim Dirjen Pendidikan Islam kurang lebih dua tahun untuk menyiapkan Platform Mandiri Belajar.

“Semoga kerjasama yang baik ini bisa terus terjalin untuk keperluan-keperluan yang lebih penting lainnya,” sambungnya. Kemenkominfo dari sisi komunikasi dan informatika akan memberikan dukungan, pendampingan, dan bimbingan teknis teknologi yang diperlukan saat penggunaan aplikasi.

Kemenkominfo secara khusus juga menyediakan fasilitas dan storage dari pusat data demi pelaksanaan pembelajaran pada madrasah. Menkominfo menjelaskan bahwa pemerintah sedang melaksanakan akselerasi transformasi digital nasional yang fokus pada empat sektor strategis, yaitu: infrastruktur digital, masyarakat digital, pemerintahan digital, dan ekonomi digital.

“Kerja sama yang dilakukan saat ini merupakan perwujudan nyata dalam upaya melahirkan generasi penerus bangsa yang berakhlakul karimah serta memiliki kemampuan dan kompetensi yang relevan dengan perkembangan zaman,” ucap Menteri Kominfo, Johnny Gerard Plate.

Hadir dalam acara tersebut, Sekjen Kemenag Nizar Ali, Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Muhammad Ali Ramdhani. Kemudian ada Dirjen Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo yang diwakili oleh Slamet Santoso, Markaz Buhutz At Tawasluhi wal Ma’rifi Arab Saudi Prof. Dr. Yaya Mahmud bin Juned.

Direktur Center for Dialogue and Civilization Asharq Dr. Moh Anas, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan Eny Retno Yaqut.

pkrtnws.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru