Jakarta, Nawacita | Setiap orang membutuhkan keterampilan tertentu untuk bertahan hidup di dunia digital saat ini. Orang dewasa cenderung mendapatkannya ketika teknologi baru datang. Namun, anak-anak saat ini praktis dilahirkan dengan ponsel cerdas di tangan mereka.
Semua dikembalikan kepada orang tua bagaimana mengajarkan kebiasaan digital terhadap anak. Perusahaan keamanan siber Kaspersky membagikan tips yang membantu anak Anda beradaptasi dengan web.
Jadwalkan waktu tanpa perangkat
Para ahli menyarankan untuk memperkenalkan anak-anak ke dunia online dengan secara bertahap meningkatkan waktu layar mereka. Yang paling sederhana dan paling efektif termasuk tidak menggunakan perangkat yang dekat dengan waktu tidur. Anda juga harus menyepakati waktu lain ketika anak-anak tidak diperbolehkan menggunakan telepon mereka, seperti saat makan bersama keluarga.
Perhatikan keamanan informasi dan lainnya
Selanjutnya adalah keamanan online termasuk ancaman internet seperti penipuan, pencurian data pribadi, virus, dan masih banyak lagi. Beri tahu anak-anak Anda untuk tidak mengunjungi situs web yang mencurigakan (dan mengajari mereka apa artinya), memasukkan kata sandi atau informasi pribadi apa pun di sana, membuka tautan yang mencurigakan, atau mengunduh aplikasi dari manapun kecuali dari toko aplikasi resmi.
Tekankan bahwa mereka tidak boleh membagikan dokumen pribadi, informasi kartu kredit, atau foto yang dapat menempatkan mereka atau teman mereka dalam keadaan yang membahayakan.
Batasi notifikasi berlebihan
Saat perangkat kita terus-menerus mengirimkan notifikasi, kita dapat dengan mudah kewalahan dan kehilangan konsentrasi. Batasi peringatan di ponsel anak-anak Anda sehingga mereka tidak teralihkan dari tugas sekolah atau tugas lainnya- dan agar mereka dapat menyelesaikan pekerjaan rumah lebih cepat.
Menata dan mengelola informasi dengan baik
Ada yang mengatakan telepon atau komputer yang terorganisir mencerminkan pikiran yang terorganisir. Lemari yang berantakan mungkin tidak terlalu memengaruhi kehidupan anak Anda, tetapi kehilangan kata sandi atau file hingga melupakan nomor telepon bisa menjadi masalah. Anak-anak harus belajar mengelola informasi sejak usia dini.
Lebih baik lagi, mereka harus membiasakan membuat salinan cadangan informasi yang paling penting. Maksimalkan drive eksternal — flash drive atau hard drive — atau penyimpanan cloud. Yang terakhir adalah topik penting yang layak didiskusikan secara terpisah.
Jadwalkan detoks digital reguler
Pertama dan terpenting, batasi penggunaan jejaring sosial. Mereka cenderung menghabiskan waktu dan energi terbesar pada platform tersebut.
Cara yang lebih efektif, meskipun juga lebih rumit, untuk memerangi kelebihan informasi adalah detoks digital, disaat Anda menyimpan perangkat dan tidak menggunakannya dalam jangka waktu tertentu. Untuk hasil terbaik, lakukan ini secara rutin. Anda dapat menggabungkan detoks dengan wisata alam, olahraga, atau aktivitas bersama teman dengan tidak ada perangkat yang diizinkan.
rpblk.


