Bank BJB Rombak Jajaran Komisaris dan Direksi, Bossman Mardigu Jadi Komut Independen
JAKARTA, Nawacita – Bank BJB Rombak Jajaran Komisaris dan Direksi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah mengumumkan daftar nama yang menjadi dewan komisaris dan direksi Bank Jabar Banten atau Bank BJB. Salah satu nama yang tak asing adalah Wowiek Prasantyo alias Bossman Mardigu Wowiek.
Mardigu yang umum dikenal sebagai konglomerat plus rajin membuat konten YouTube bertema konspirasi ekonomi itu tercantum sebagai Komisaris Utama Independen Bank BJB.
Selain Mardigu, nama terkenal lainnya yang masuk di jajaran komisaris adalah mantan Direktur Utama TVRI Helmy Yahya yang menempati posisi Komisaris Independen.
Berikut nama jajaran anyar komisaris dan direksi Bank BJB, dikutip dari siaran resmi Pemprov Jabar, kemarin, 16 April 2025:
(Dewan Komisaris)
Komisaris Utama Independen: Wowiek Prasantyo
Komisaris: Herman Suryatman
Komisaris: Rudie Kusmayadi
Komisaris: Tomsi Tohir
Komisaris Independen: Helmy Yahya
Komisaris Independen: Novian Herodwijanto
Baca Juga: KDM Tekankan BJB agar Tetap Efisien dan Profesional Meski Harga Saham Naik
(Direksi)
Direktur Utama: Yusuf Saadudin
Direktur Kepatuhan: Joko Hartono Kalisman
Direktur Korporasi dan UMKM: Mulyana
Direktur Konsumer dan Ritel: Nunung Suhartini
Direktur Operasional dan Teknologi Informasi: Ayi Subarna
Direktur Keuangan: Hana Dartiwan

KDM Klaim Profesionalisme
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, diketahui telah mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024 di Menara bank bjb, Kota Bandung, Rabu (16/4/2025).
Dengan struktur pimpinan yang baru, kata Dedi Mulyadi, Pemda Provinsi Jabar sebagai pemegang saham tertinggi akan mengedepankan profesionalitas dengan tidak adanya intervensi dalam setiap kebijakan.
“Dari Pemda Provinsi Jabar sebagai pemegang saham 36 persen, kami mengedepankan profesionalitas. Sikap profesional itu bisa dibuktikan dari komposisi (pimpinan) yang diusulkan, kemudian disepakati oleh seluruh pemegang saham,” kata Dedi Mulyadi dalam keterangannya.
Menurutnya, penunjukkan komisaris utama di bank bjb berdasarkan aspek profesionalitas. “Untuk jajaran komisaris, kami juga berdasarkan aspek profesionalitas, tidak ada satu pun aspek yang bersifat politik,” sebutnya.
Kemudian Dedi pun mengungkapkan bahwa yang diusulkan menjadi direktur utama bank bjb dilihat dari rekam jejaknya.
“Yang diusulkan (menjadi pimpinan) didasarkan pada aspek-aspek profesionalitas,” ucap Dedi.
lp6nws.