Friday, December 26, 2025
HomeDAERAHJATIMPemkot Surabaya Seleksi Ulang Jabatan 500 ASN

Pemkot Surabaya Seleksi Ulang Jabatan 500 ASN

Pemkot Surabaya Seleksi Ulang Jabatan 500 ASN

NawacitaPemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menyelenggarakan pemaparan inovasi dan program kepala dinas/badan, dan camat. Sekaligus menjadi evaluasi penempatan jabatan ke depan bagi para pejabat, yang nantinya dipertahankan atau digeser ke tempat lain.

Walikota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan bahwa sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti seleksi ulang jabatan, dan terdapat 100 diantaranya akan langsung diseleksi olehnya.

“Total itu ada 500 tapi yang selevel Kabid, dan Lurah saya berikan Baperjakat (Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan). Yang saya pegang itu selevel Camat, Kabag, sampai Kepala Dinas. Ada sekitar 100, dari jumlah itu 30 sebagai penantang baru, dan 70 itu petahana,” ucapnya.

- Advertisement -

Baca Juga: Pemkot Surabaya Upayakan Peningkatan Ekonomi di Kawasan Aglomerasi

Pemaparan inovasi program hari ini, Jumat (07/03/2025) merupakan pelaksanaan hari yang kedua. Kali ini terdapat empat kepala perangkat daerah yang memaparkan inovasi programnya, diantaranya RSUD Bhakti Dharma Husada, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Perhubungan, dan Bagian Perekonomian.

Proses seleksi dengan pemaparan visi-misi diharapkan dapat tuntas dalam waktu sepekan, sesudah itu nantinya peserta yang ingin naik jabatan bisa melakukan sesi argumentasi terbuka menghadapi petahana.

“Contohnya ada yang ingin jadi Sekda, maka nanti mereka paparan visi-misinya, beradu argumentasi, di waktu yang sama, di jam yang sama. Nanti teman-teman media juga bisa hadir dan memberikan penilaian. Nah, nanti semuanya akan menilai. Baru setelah itu ada pengumuman, lalu pelantikan,” ujarnya.

Baca Juga: Lelang Jabatan Perangkat Daerah Pemkot Surabaya Dimulai Hari Ini, Masyarakat Bisa Pantau Dari Youtube

Seleksi terbuka dan bisa disaksikan oleh seluruh masyarakat secara langsung melalui kanal Youtube Bangga Surabaya bertujuan memastikan pejabat yang terpilih benar-benar memiliki kompetensi yang baik.

“Hadirnya pemerintahan adalah untuk kesejahteraan rakyat. Kalau pejabat itu tidak berinovasi, tidak berani, terus dia terus dalam zona nyaman, kapan masyarakat iki bisa merasakan hadirnya pemerintah. Jadi dengan lelang jabatan itu, saya tidak mau teori lagi. Tapi bisa praktek secara langsung, dan saya ingin mendapatkan orang-orang yang benar-benar bisa berjuang untuk rakyat,” ungkapnya.

Ia pun menegaskan bahwa setiap perangkat daerah di Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya harus siap bersaing, memiliki inovasi, dan komitmen. Kalau tidak maka harus siap tergeser dengan kandidat lainnya.

“Kalau nilai standar terlewati, silahkan menjadi pejabat, kalau tidak mampu ya mohon maaf. Harus tergeser dengan yang lainnya,” pungkasnya.

Reporter : Gio

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Bank Jatim Nataru
- Advertisment -

Terbaru