Program Serasi Tingkatan Indeks Pertanaman dan Provitas Padi

Kunjungan kerja Dirjen PSP Kementan monitoring kegiatan Serasi, Kalsel
Kunjungan kerja Dirjen PSP Kementan monitoring kegiatan Serasi, Kalsel
top banner

Jakarta Nawacita – Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Sarwo Edhy melakukan kunjungan kerja ke Lokasi Serasi (Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani) di Kabupaten Barito Kuala, Propinsi Kalimantan Selatan, Kamis 15 Agustus 2019.

“Kedatangan kami untuk melihat lebih dekat progres kegiatan dan pemanfaatan lahan pasca pelaksanaan konstruksi tata kelola air rawa,” kata Sarwo Edhy.

Sarwo Edhy mengatakan, Program Serasi merupakan salah satu program prioritas Kementerian Pertanian dalam rangka penyediaan pangan melalui optimalisasi pemanfaatan potensi lahan rawa yang tersedia.

Baca juga : Risma Tanam 50 Ribu Pohon di Kebun Raya Mangrove

“Tahun 2019 prioritas kegiatan ini dilaksanakan di Propinsi Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan. Sedangkan untuk tahun 2020 direncanakan akan diperluas pada beberapa provinsi lainnya yang memiliki potensi pengelolaan lahan rawa guna peningkatan Indeks Pertanam (IP) dan Provitas padi,” jelas Sarwo Edhy.

Purwanto selaku Ketua Gapoktan Kolam Kiri Dalam 1 sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Kementerian Pertanian terhadap Program #Serasi 2019. Hal ini diungkapkan pada areal 300 hektar telah dilakukan perbaikan infrastruktur tata kelola air pada jaringan tersier dan kuarter.

“Program Serasi ini benar-benar memberikan manfaat dalam peningkatan produksi di lahan yang kami garap,” kata Purwanto.

Baca Juga : Viral, Tanaman Bajakah Bisa Jadi Obat Kanker

Saat ini sebagian petaninya telah melakukan pertanaman ketiga (IP 300) dengan penggunaan benih unggul varietas Inpara 2. Dimana pada tahun sebelumnya pertanaman hanya dilakukan satu kali (IP 100) dan/atau dua kali (IP 200) karena keterbatasan suplay air dari jaringan sekunder. Prakiraan produksi yang dihasilkan berkisar 4,5-5 ton/ha dari semula hanya 2,5-3 ton/ha.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Barito Kuala, Murniati menyatakan, Program #Serasi sangat membantu Petani di wilayah Barito Kuala, dimana pada saat musim kemarau sangat kekurangan air dan pada musim hujan terjadi kebanjiran.

“Normalisasi saluran, adanya saluran konektivitas dan penyediaan gorong-gorong telah mengatasi kendala air sehingga Petani dapat melakukan budidaya padi melalui peningkatan IP dan provitas,” kata Muniarti.

vv

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here