Jakarta, nawacita.co – Penggawa lini depan Inggris, Harry Kane, masih belum unjuk kebolehan di Piala Eropa. Dua laga sudah dilakoni, namanya tak ada di daftar pencetak gol.
Dalam dua pertandingan Inggris di Piala Eropa, Kane selalu menjadi starter. Dia bermain penuh saat Inggris diimbangi oleh Rusia. Sementara saat The Three Lions berhadapan dengan Wales, pemain 22 tahun itu bermain satu babak.
Di laga Inggris melawan Rusia yang dihelat di Stade Velodrome pada 12 Juni lalu, Kane gagal memberikan ancaman untuk penjaga gawang Igor Akinfeev. Dia dicatat oleh Whoscored melepaskan tiga sepakan ke gawang, tak ada yang on target.
Kane cuma melakukan 38 sentuhan sepanjang pertandingan, juga mencatatkan sebanyak 73,3 persen operan mencapai sasaran.
Sementara saat Inggris mengalahkan Wales dengan skor 2-1, Kane tak tampil optimal dengan hanya melakukan sebanyak dua kali percobaan ke arah gawang, satu tepat sasaran, selama babak pertama pertandingan yang berlangsung di Stade Bollaert-Delelis, Kamis (16/6/2016) malam WIB.
Manajer Inggris, Roy Hodgson, yang ingin melakukan perubahan strategi, lalu mengganti Kane dengan Jamie Vardy. Pada prosesnya, penyerang asal Leicester City itu cuma membutuhkan waktu selama 10 menit untuk mencatatkan gol.
Vardy dicatat oleh Opta membukukan gol itu disentuhan ketiganya. Gol itu menjadi satu-satunya tembakan Vardy saat bermain melawan Wales.
Sementara itu, Sturridge juga sudah menunjukkan diri pantas dibawa ke Prancis. Golnya di menit-menit akhir ke gawang Wales memastikan kemenangan Inggris. Striker asal Liverpool itu mampu melakukan empat sepakan ke gawang, satu menemui bidang dan berbuah gol.
Dengan catatan 25 gol yang diciptakan Kane bersama Tottenham Hotspur di Liga Inggris musim 2015-16, maka wajar kalau ada harapan tinggi padanya untuk bisa tampil cemerlang di Piala Eropa. Dia masih mempunyai kesempatan satu laga lagi di babak penyisihan grup Piala Eropa saat Inggris berhadapan dengan Slovakia pada 21 Juni mendatang di Stade Geoffroy Guichard.
sumber : detik.com