Hari Yulianto Resmi Pimpin DPC PDI Perjuangan Sidoarjo Periode 2025–2030

Surabaya, Nawacita | Konferensi Cabang (Konfercab) PDI Perjuangan Kabupaten Sidoarjo secara resmi menetapkan anggota DPRD Jawa Timur, Hari Yulianto, sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sidoarjo untuk masa bakti 2025–2030.

Usai ditetapkan, Hari Yulianto mengungkapkan bahwa tantangan ke depan tidaklah ringan. Ia menyadari posisi PDI Perjuangan di Kabupaten Sidoarjo saat ini belum berada pada posisi kemenangan, sehingga diperlukan upaya serius dan menyeluruh untuk memperkuat partai.

“Begitu kami dilantik, tantangan kami ke depan sudah jelas bahwa sementara ini posisi partai kami di Sidoarjo belum pada posisi menang. Kami harus banyak berupaya, melakukan penggalangan dari berbagai sisi, serta membangun komunikasi dengan semua pihak,” ujar Hari, Minggu (21/12/2025).

Baca Juga: Struktur Lengkap DPC PDIP Surabaya Masa Bakti 2025-2030

Hari yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sidoarjo menegaskan, konsolidasi internal akan menjadi fokus utama kepengurusannya. Konsolidasi tersebut akan dilakukan secara rutin selama satu tahun ke depan guna memperkuat fondasi organisasi partai.

“Konsolidasi internal partai akan terus-menerus kami lakukan dan menjadi fokus utama kami dalam waktu satu tahun ke depan ini,” tegasnya.

Selain penguatan internal, Hari juga memastikan bahwa program-program pro-rakyat akan terus dijalankan secara berkesinambungan hingga akhir masa kepengurusannya pada 2030.

Ia juga menyoroti pentingnya pendekatan kepada pemilih muda, khususnya Generasi Z dan Generasi Alpha, yang diprediksi akan mendominasi komposisi pemilih pada pemilu mendatang.

Baca Juga: PDIP Jatim Dorong Penguatan Tiga Pilar Partai Bagi Para Kader

“Kita tahu bahwa pada pemilu ke depan, Gen Z itu mempunyai jumlah populasi yang luar biasa, mencapai lebih dari 64 persen. Artinya, ini adalah segmen yang harus terus kita garap,” jelasnya.

Menurut Hari, karakteristik Gen Z dan Gen Alpha membutuhkan pendekatan yang lebih spesifik dan kreatif. Oleh karena itu, pemanfaatan media sosial akan terus dimaksimalkan sebagai sarana komunikasi dan penyampaian gagasan partai.

“Kami selama ini masih menggunakan media-media, termasuk media sosial, dan itu efektif. Ke depan akan terus kami gunakan secara lebih intensif,” pungkasnya.

Reporter : Rovallgio