Wednesday, December 24, 2025
HomeNasionalInternasionalGaza: Mimpi Buruk Anak-Anak yang Tak Pernah Berakhir

Gaza: Mimpi Buruk Anak-Anak yang Tak Pernah Berakhir

Gaza: Mimpi Buruk Anak-Anak yang Tak Pernah Berakhir

Washington, Nawacita | Lebih dari 1,1 juta anak-anak terancam akibat meningkatnya konflik, malnutrisi, dan penyakit di Jalur Gaza. Hal itu dikatakan oleh Direktur eksekutif UNICEF Catherine Russell pada Jumat (5/1/2024).

“Anak-anak di Gaza terjebak dalam mimpi buruk yang setiap harinya semakin memburuk,” kata Russell lewat pernyataan.

Anak-anak dan keluarga di Gaza yang terbunuh dan terluka terus bertambah selama perang berlangsung dan kehidupan mereka semakin berisiko terkena penyakit –yang  sebenarnya dapat dicegah– serta mengalami kekurangan makanan dan air, katanya.

- Advertisement -

Russell menambahkan bahwa seluruh anak-anak dan warga sipil harus dilindungi dari kekerasan dan harus memiliki akses untuk layanan dan pasokan dasar.

anak-anak gaza
anak-anak Gaza yang jadi korban genosida Israel

Kasus diare pada anak disebutkan melonjak 50 persen hanya dalam sepekan dan 90 persen anak-anak di bawah usia dua tahun menghadapi “kemiskinan pangan akut”.

UNICEF menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera guna membantu menyelamatkan warga sipil sekaligus mengurangi penderitaan mereka, kata Russell.

“UNICEF berupaya memberikan bantuan penyelamatan jiwa yang sangat dibutuhkan anak-anak di Gaza. Namun, kami sangat membutuhkan akses yang lebih baik dan aman untuk menyelamatkan anak-anak.”

“Masa depan ribuan anak di Gaza terancam. Dunia tidak bisa cuma diam dan menonton saja. Kekerasan dan penderitaan anak-anak harus dihentikan,” katanya, menegaskan.

Baca Juga: AS Tolak Usulan Pengusiran Warga Palestina dari Gaza

Israel terus melancarkan serangan udara dan darat di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober.

Sedikitnya 22.600 warga Palestina tewas dan 57.910 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan Gaza. Sementara itu, hampir 1.200 orang Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas.

Serangan intens Israel telah menyebabkan kehancuran di Gaza. Sekitar 60 persen infrastruktur di sana rusak atau hancur, dan hampir dua juta penduduk mengungsi di tengah krisis makanan, air bersih, dan obat-obatan. antr

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru