Menteri Perhubungan Apresiasi Masukan Akademisi untuk Kemajuan Transportasi
Depok, Nawacita – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan apresiasi terhadap evaluasi dan masukan dari para akademisi, yang diharapkan dapat mendorong kemajuan sektor transportasi di Indonesia. Hal tersebut diungkapkan saat pembukaan seminar bertajuk “Sistem Transportasi Darat Indonesia Terintegrasi, Cerdas, dan Berkelanjutan” yang diselenggarakan oleh Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia (UI) di Kampus UI Depok, pada Jumat (11/10).
“Saya mengucapkan terima kasih kepada para akademisi yang telah memberikan masukan dan pembelajaran bagi kami. Harapannya, ini akan menghasilkan inisiatif strategis dalam sektor transportasi melalui kebijakan, insentif, dan infrastruktur yang lebih baik,” kata Menhub.
Budi Karya menjelaskan bahwa kerjasama pentahelix, yang melibatkan akademisi, pengusaha, komunitas, pemerintah, dan media, perlu terus didorong untuk menciptakan sistem transportasi yang lebih andal, terutama di sektor transportasi darat.
Dalam periode 2015-2024, Kemenhub telah membangun 157 infrastruktur transportasi darat, termasuk enam terminal tipe A, 44 pelabuhan penyeberangan modern, dan 12 pelabuhan baru. Selain itu, terdapat rehabilitasi 53 terminal tipe A dan pengembangan sistem angkutan massal di enam kota metropolitan.
Baca Juga : Menteri Perhubungan Larang Diskon Tarif Angkutan Online
Menhub juga mengingatkan bahwa tantangan transportasi nasional, khususnya di sektor darat, akan semakin kompleks. Ia mencatat bahwa di Jakarta, kerugian ekonomi akibat kemacetan mencapai Rp 65 triliun per tahun. Oleh karena itu, Kemenhub berkomitmen untuk mendorong pembangunan transportasi massal guna mengurangi kemacetan di kota-kota besar.
Selaras dengan arahan Presiden, Kemenhub terus melaksanakan pembangunan infrastruktur untuk menghubungkan kawasan tertinggal, terluar, dan terpencil, serta mendukung destinasi pariwisata super prioritas.
Rektor Universitas Indonesia, Ari Kuncoro, menambahkan bahwa transportasi darat bukan hanya sekadar penghubung wilayah, tetapi juga merupakan fondasi bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. UI, sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi terbaik, berkomitmen untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa melalui rekomendasi strategis yang mendukung sektor transportasi.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk Menteri PPN Bappenas RI 2016-2019, Prof. Bambang Brodjonegoro, serta akademisi dari University of Tokyo dan Universitas Indonesia, yang turut memberikan wawasan dalam seminar tersebut.
