Dia pun mengimbau warga Jabar memperlakukan siapapun sebagai saudara agar tetap tercipta suasana yang damai.
“Dapat dipastikan Polda Jabar periksa saat ini juga terhadap oknum polisi yang berikan minuman kepada warga Papua di Bandung dan bukan mewakili Polri, tetapi pribadi oknum tersebut,” kata dia.
Pembagian miras itu mengemuka di media sosial. Koordinator konsumsi mahasiswa Papua, Miles, menuturkan miras tersebut diantarkan pada Kamis (22/8) kemarin sekitar pukul 13.22 WIB oleh dua orang. Satu di antara dua orang tersebut menggunakan seragam kepolisian sedangkan satu lainnya tidak.
Dia menambahkan, miras yang diantarkan ditaruh ke dalam dua buah dus. Ketika itu, dia mengaku tidak mengetahui dua dus tersebut berisikan miras. Pengantar hanya mengatakan kalau ada minuman untuk dinikmati malam hari dan diminta tidak memberitahukannya kepada siapapun.