Surabaya, Nawacita – Jalan Joyoboyo akan ditutup mulai tanggal 15 Juni hingga 11 Oktober 2024 dikarenakan pembangunan terowongan pejalan kaki penyambung Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) dan Kebun Binatang Surabaya (KBS).
Ali Mustofa Ketua Tim Angkutan dan Terminal, Dinas Perhubungan Kota Surabaya menyebut, pengerjaan akan dikebut Pemerintah Kota Surabaya menargetkan pembangunan terowongan tuntas pada November tahun ini.
Pembangunan Terowongan tersebut diakibatkan sering terjadinya kemacetan akibat penyeberang jalan pengunjung KBS dari TIJ.
Disamping itu juga demi meningkatkan keselamatan, keamanan dan kenyamanan pengunjung Kebun Binatang Surabaya pada saat menyeberang jalan sehingga diperlukannya fasilitas penyeberangan jalan, sehingga Pemkot Surabaya memutuskan membangun terowongan yang menghubungkan kedua lokasi tersebut.
Tidak hanya itu, Pemerintah Kota Surabaya berencana menjadikan terowongan yang direncanakan dibangun sepanjang 160 meter tersebut menjadi pusat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Nantinya sepanjang terowongan akan disediakan tempat untuk berbagai bidang usaha, harapannya terowongan bisa berfungsi sebagai tempat pameran sekaligus tempat berjualan para UMKM.
Pengalihan motor dan mobil dapat melalui Jalan Gajah Mada, Jalan Brawijaya dan Jalan Joyoboyo Sisi Selatan. Sedangkan Truk maksimal dua sumbu bisa melalui Jalan Joyoboyo Sisi Selatan. (Gio)


