Wednesday, December 24, 2025
HomeBUMNEkonomi dan BisnisBank Mega Raih Laba Bersih Rp3,5 Triliun Turun 13,37% pada Tahun 2023

Bank Mega Raih Laba Bersih Rp3,5 Triliun Turun 13,37% pada Tahun 2023

Penurunan laba bersih tersebut disebabkan oleh menurunnya pendapatan bunga bersih

Jakarta, nawacita – PT Bank Mega Tbk (MEGA) mencatatkan kinerja keuangan yang kurang memuaskan untuk tahun buku 2023. Bank milik konglomerat Chairul Tanjung ini mencatatkan perolehan laba bersih  sebesar Rp3,5 triliun, menurun 13,37% secara tahunan (year on year/YoY) dari perolehan laba bersih Rp4 triliun pada tahun 2022.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan Kamis (22/2), penurunan laba bersih tersebut disebabkan oleh menurunnya pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) Bank Mega sebesar 4,48% yoy, dari Rp 5,87 triliun menjadi Rp 5,53 triliun pada akhir tahun lalu.

Sehingga margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) ikut menurun dari level 5,42% menjadi 5,21% per Desember 2023.

- Advertisement -

Pendapatan operasional lainnya juga ikut menurun 32,39% yoy, dari Rp5 triliun menjadi Rp4,33 triliun pada tahun 2023. Sementara Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) justru meningkat ke level 65,36% per Desember 2023 dari level 56,76% per Desember 2022.

Sejalan dengan itu penyaluran kredit Bank Mega juga terpantau turun 5,68% YoY dari Rp70,29 triliun menjadi Rp66,29 triliun pada tahun 2023.

suasana banking hall Bank Mega (foto : antara)

Sementara rasio Kredit macet atau non performing loan (NPL) gross dan net Bank Mega tercatat naik masing-masing ke level 1,57% dan 1,18% per Desember 2023 dari sebelumnya di level 1,23% dan 0,91% per Desember 2022. Meski begitu rasio NPL Bank Mega masih terjaga sehat.

Baca Juga : Bank Indonesia Gandeng Korea Selatan Jalin Kerja Sama Transaksi Mata Uang

Hal ini membuat rasio Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) terhadap aset produktif naik ke level 0,56% per Desember 2023 dari sebelumnya 0,49% pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Di sisi pendanaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mega tercatat menurun 13% yoy dari Rp102,89 triliun menjadi Rp89,43 triliun hingga akhir tahun 2023. Penurunan terbesar terutama terjadi pada simpanan deposito yang turun 15,58% yoy dari Rp75,399 triliun menjadi Rp63,65 triliun per Desember 2023.

Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) masing-masing turun menjadi 3,47% dan 17,62%. Sementara total aset Bank Mega tercatat menurun 6,84% (YoY) dari Rp 141,75 triliun menjadi Rp 132,04 triliun pada tahun 2023. (kntn)

 

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru