119 Juta Pergerakan Nasional, Jawa Timur Jadi Magnet Mobilitas Nataru 2026
SURABAYA, Nawacita – Pemerintah Provinsi Jawa Timur memastikan layanan transportasi publik tetap berjalan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026. Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim menegaskan, seluruh moda angkutan, termasuk Trans Jatim dan Trans Laut, disiagakan penuh untuk menopang mobilitas masyarakat di tengah lonjakan pergerakan akhir tahun.
Kepala Dishub Jatim Nyono menyatakan, kesiapan layanan transportasi menjadi langkah antisipatif menghadapi meningkatnya arus perjalanan selama libur panjang.
“Trans Jatim dan Trans Laut tetap beroperasi untuk mendukung mobilitas masyarakat selama Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Berdasarkan pemetaan nasional, pergerakan masyarakat selama Nataru 2026 diprediksi meningkat 2,71 persen dibanding periode sebelumnya, atau setara sekitar 119 juta pergerakan secara nasional. Jawa Timur menjadi salah satu provinsi dengan tingkat mobilitas tertinggi.
Baca Juga: Libur Nataru 2025/2026, KAI Terapkan Tarif Akhir Pekan pada Layanan LRT Jabodebek
Nyono menyebutkan, diperkirakan sebanyak 16,8 juta orang akan masuk ke Jawa Timur, sementara 14,12 juta orang keluar dari wilayah ini selama periode Nataru.
“Ini pergerakan yang harus kita antisipasi bersama,” tegasnya.
Nyono mengungkapkan, hasil data selama 18 hari masa Nataru, Dishub Jatim mencatat pengguna bus mencapai sekitar 3,6 juta orang, kereta api 3,2 juta orang, pesawat udara 1 juta orang, penyeberangan 1 juta orang, serta angkutan laut sekitar 900 ribu orang.
“Angkutan umum tetap menjadi pilihan banyak masyarakat, meski kendaraan pribadi masih mendominasi,” pungkas Nyono.
Dengan kesiapan ini, Pemprov Jatim berharap arus Nataru 2026 berjalan lancar, aman, dan tetap memberi ruang mobilitas bagi masyarakat tanpa mengorbankan keselamatan.
(Al)
