Thursday, December 18, 2025
HomeNasionalGubernur Koster Perintahkan Lift Kaca Pantai Kelingking Dibongkar

Gubernur Koster Perintahkan Lift Kaca Pantai Kelingking Dibongkar

Gubernur Koster Perintahkan Lift Kaca Pantai Kelingking Dibongkar

Denpasar, Nawacita | Gubernur Bali Wayan Koster membuka opsi pelelangan proyek pembongkaran lift kaca (glass viewing platform) di tebing Pantai Kelingking, Nusa Penida, Klungkung, jika investor yang membangun tak mematuhi batas waktu pembongkaran yang diperintahkan.

Koster merespons hal tersebut setelah mendapat pertanyaan soal keperluan anggaran pembongkaran seandainya PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group tak mematuhi keputusan.

“Belum tentu perlu anggaran, bisa dilelang, kalau lelang, jadi tidak pakai duit,” kata Gubernur Wayan Koster dilansir dari Antara.

- Advertisement -

Opsi lelang ini berangkat dari keputusan Gubernur Bali bersama Bupati Klungkung untuk menghentikan pembangunan lift kaca di tebing Pantai Kelingking, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, karena investor dipastikan bersalah atas lima pelanggaran berat.

Baca Juga: Gubernur Koster Pimpin Upacara Peringatan Puputan Margarana

Pemprov Bali meminta PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group melakukan pembongkaran secara mandiri dalam waktu paling lama enam bulan. Investor juga diminta melakukan pemulihan fungsi ruang setelah pembongkaran dalam waktu paling lama tiga bulan.

Jika perintah tersebut tak dilaksanakan, Gubernur Bali mengaku tak segan-segan pembongkaran diambil alih pemerintah daerah. Opsi pelelangan dipilih untuk menekan anggaran daerah demi membongkar bangunan yang dibiayai investor sebesar Rp 200 miliar itu.

“Jika investor tidak melakukan pembongkaran secara mandiri sesuai dengan batas waktu yang ditentukan, maka Pemprov Bali bersama Pemkab Klungkung akan melakukan pembongkaran sesuai peraturan perundang- undangan,” ujar Koster.

Baca Juga: Cegah Korupsi, Gubernur Koster: Promosi Jabatan di Pemprov Bali Terapkan Sistem Merit

Koster juga memastikan akan melakukan penolakan serupa jika ada investor yang berniat membuat lift untuk membantu wisatawan turun ke Pantai Kelingking dengan lebih mudah.

“Kalau nanti begitu semua, dibuat semuanya serba mudah, nanti lama-lama mendaki Gunung Agung pun dibuatkan lift atau bentuk-bentuk lainnya, objek wisata semuanya dibuat lift, di mana letak orisinilnya Bali, hilang,” ucap Koster berdalih.

Menurutnya, hal seperti ini tidak boleh dibiarkan begitu saja karena bisa merusak pariwisata Bali.

“Lebih bagus menjaga masa depan Nusa Penida dalam jangka panjang, ketimbang membela yang beginian yang akan merusak masa depannya,” tutur Koster. jpnn

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru