Cegah Kasus Seperti SMAN 72 Jakarta, Pemkot Surabaya Perkuat Persatuan Antar Siswa
Surabaya, Nawacita | Walikota Surabaya, Eri Cahyadi, menyoriti kasus kejadian ledakan bom di SMA Negeri 72 Jakarta dilakukan oleh siswa yang kerap di “bully” atau mengalami perundungan oleh siswa lain.
Walikota Eri menyampaikan bahwa pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan meminta Dinas Pendidikan melakukan pencegahan apabila terjadi kejadian bullying di sekolah.
“Nanti kita kuatkan dengan teman-teman dari Dinas Pendidikan, jangan sampai hal itu terjadi,” ucap Walikota Eri Cahyadi, Senin (10/11/2025).
Pelaku yang merupakan murid SMAN 72 Jakarta diduga memiliki kemarahan mendalam akibat bullying dan tidak bisa menyelesaikannya secara normatif.
Baca Juga: Eri Cahyadi Ajak Pemuda Turut Ambil Bagian Dalam Pembangunan Kota Pahlawan
“Karena memang membahayakan ketika anak ini memiliki jiwa dendam, anak ini memiliki jiwa yang terbully,” ungkapnya.
Dinas Pendidikan Kota Surabaya diharapkan mampu membuat kegiatan yang dapat mempersatukan para siswa agar kejadian bullying di sekolah dapat dihindarkan.
“Kita akan adakan acara-acara dengan Dinas Pendidikan untuk menyatukan anak-anak dari semua sisi, dari semua agama, dan semua etnis,” pungkasnya.
Reporter : Rovallgio


