MAF–IPMI Institute Wujudkan Aksi Nyata Pelestarian Air di Sekolah Alam Cikeas

Bogor, Nawacita.co – Menabung Air Foundation (MAF) bersama IPMI Institute sukses melaksanakan kegiatan edukasi dan praktik pembuatan Lubang Resapan Biopori di Sekolah Alam Cikeas, Bogor.Minggu, (09/11)

Kegiatan yang berlangsung pada hari ini merupakan bagian dari kampanye keberlanjutan bertajuk Menabung Air untuk Masa Depan, sekaligus implementasi dari mata kuliah Community Involvement Project yang dijalankan oleh mahasiswa IPMI Institute.

Sebanyak 135 peserta yang terdiri dari guru dan siswa Sekolah Alam Cikeas turut ambil bagian dalam kegiatan ini. Acara dibuka dengan penyampaian materi dari tim IPMI Institute mengenai Sustainable Development Goals (SDGs) ke-6, yaitu Air Bersih dan Sanitasi Layak.

Baca Juga : Resep Asinan Buah Bogor, Camilan Segar Anti Gerah

Selanjutnya, tim dari Menabung Air Foundation memberikan pemaparan tentang konservasi air serta penerapan teknologi Lubang Resapan Biopori sebagai solusi sederhana dalam menjaga keseimbangan ekosistem air tanah.

Usai sesi edukasi, para siswa langsung mempraktikkan pembuatan lima Lubang Resapan Biopori di area sekolah. Didampingi oleh tim MAF dan IPMI Institute, para peserta terlihat antusias mempelajari proses pembuatan lubang resapan, mulai dari teknik pengeboran hingga pemasangan pipa biopori.

“Berkolaborasi dengan dunia pendidikan seperti IPMI Institute dan Sekolah Alam Cikeas menjadi kunci dalam memperluas gerakan menabung air. Kami ingin mengajak masyarakat, terutama siswa dan guru, untuk menjadi bagian dari solusi, bukan hanya penonton,” ujar perwakilan tim MAF.

Baca Juga : Gubernur Herman Deru Gandeng HIPMI Sumsel, Wujudkan 100.000 Sultan Muda

Sebagai bentuk dukungan terhadap keberlanjutan, MAF juga menyerahkan sebanyak 30 pipa biopori kepada pihak sekolah. Pipa-pipa ini akan dimanfaatkan untuk memperluas area resapan air di lingkungan Sekolah Alam Cikeas.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta tidak hanya memahami konsep biopori sebagai teknologi ramah lingkungan, tetapi juga mampu mengimplementasikannya di rumah dan lingkungan sekitar.

Upaya ini menjadi langkah nyata dalam menumbuhkan kesadaran sejak dini akan pentingnya konservasi air demi menjaga keberlanjutan bumi.