Viral, Seorang Pria Nekat Bertengger di Belakang Mobil, Diduga Curi Gas di atas Mobil Pengangkut
BANDUNG, Nawacita – Viral di Media Sosial sebuah video amatir menunjukan seorang pria di Kota Bandung yang nekat bertengger di belakang mobil pengangkut gas saat berjalan di jalan raya.
Dari rekaman video, pria tersebut diduga mencuri Gas LPG 3 kilogram yang sedang diangkut oleh mobil tersebut. Namun dari narasi video yang telah viral itu, pelaku akhirnya gagal dan turun. Pelaku kemudian langsung melarikan diri sambil membawa senjata tajam.
Aksi pria tersebut sontak menarik perhatian masyarakat dan pengendara lainnya hingga video tersebut viral di media sosial.
Kejadian itu pun dibenarkan oleh Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Kiaracondong, Ipda Tejo Asmoro. Ia menyebut bahwa kejadian itu terjadi di Jalan Terusan Jakarta, Kelurahan Babakan Surabaya, Kecamatan Kiaracondong pada Rabu, 24 September 2025 kemarin.
Baca Juga: Siap-Siap Warga Bandung, Rangkaian Hari Jadi Kota Bandung Mulai Digelar Bulan Oktober
“Itu betul kejadian hari Rabu sekitar, ya. Itu kelurahannya Babakan Surabaya hampir berbatasan dengan wilayah kelurahan Cicaheum, masuk ke Polsek Kiaracondong,” kata Tejo saat dikonfirmasi di Polsek Kiaracondong, Sabtu (27/9/2025).
Hingga saat ini, Polsek Kiaracondong masih melakukan pendalaman terkait kejadian tersebut. Termasuk mencari tahu identitas pelaku yang sudah kabur serta identitas sopir dan pemilik mobil.
“Dan sampai saat ini masih dilakukan penyelidikan atau pendalaman terkait siapa sih orang yang naik ke mobil pengangkut gas itu dan mobil itu miliknya siapa itu masih dalam penyelidikan sekarang,” ucap dia.
Ia menyebut, kejadian itu masih dalam tahap penyelidikan karena lokasi kejadian yang terjadi di jalan raya dan posisi mobil sedang berjalan.
“Setelah kami cek ke lokasi dan sesuai dan video tersebut itu posisi kejadian sedang berjalan sehingga kami kesulitan untuk meminta keterangan orang-orang sekitar,” tutur Tejo.
Sehingga pihaknya cukup sulit meminta keterangan dari pihak terkait seperti supir maupun warga sekitar. Sebab tidak semua warga yang berada di jalan tersebut melihat kejadian itu.
“Misalkan kalau kita minta keterangan tukang parkir, tukang Parkir pun ya yang memperhatikan kalau tidak dia lewat-lewat itu karena sambil berjalan TKP-nya gitu, jadi agak kesulitan untuk mencari keterangan,” beber dia.
Selain itu, polisi juga belum mendapat informasi terkait lokasi turun dari pelaku yang akhirnya melarikan diri sambil membawa senjata tajam.
“Tapi dari kita belum mendapatkan keterangan yang pelaku ini turun di mana dan ke arah mana kita belum bisa menentukan,” papar Tejo.
Ia menghimbau agar masyarakat tetap berhati-hati dan waspada serta segera melapor ke pihak kepolisian jika terjadi hal serupa di kemudian hari.
“Ya, kami menghimbau kepada warga masyarakat, sekiranya melihat hal-hal seperti itu, segera laporkan ke pihak kepolisian supaya segera ditangani,” tutup dia.
(Niko)
