MLKI Surabaya Bacakan Pernyataan Sikap Dewan Musyawarah Pusat MLKI, Terkait Kondisi Terkini Bangsa Indonesia
SURABAYA, Nawacita – Dewan Musyawarah Pusat Majelis Luhur Kepercayaan terhadap Tuhan yang Maha Esa Indonesia (MLKI) menyampaikan pernyataan sikap terkait situasi Indonesia yang saat ini sedang tidak baik baik saja, serta dinamika yang terjadi di masyarakat berkembang begitu cepat menuju ke situasi yang semakin anarkis.
MLKI menegaskan posisinya sebagai anak bangsa, yang memiliki tanggung jawab moril untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Pernyataan sikap yang dikeluarkan Dewan Musyawarah Pusat MLKI tersebut dibacakan oleh Ketua Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia (MLKI) Surabaya, Sudiro, Jumat (5/9/2025).
Sudiro meyakini, para penganut penghayat akan selalu menjunjung tinggi Pancasila dan tidak terlibat dalam berbagai tindakan anarkis yang terjadi.
Baca Juga:Â Yordan Batara-Goa Soroti, Isu Intoleransi Pada Kaum Penghayat
“Kami hanya bisa berdoa, dan dalam ajaran kami, yang mungkin tidak asing dan kita semua kenal, ‘Nrimo Ing Pandum’,” ucap Sudiro, usai membacakan pernyataan sikap.
Isi pernyataan sikap Dewan Musyawarah Pusat MLKI :
- Tetap waspada dan tidak terprovokasi oleh hasutan-hasutan yang bermaksud memecah belah kedamaian bangsa.
- Menjaga keharmonisan dan kedamaian bersama seluruh masyarakat dan elemen bangsa.
- Tidak menyebarkan informasi yang tidak benar (hoax) atau yang dapat meresahkan masyarakat.
- Para Pemimpin bangsa agar dapat menjalankan tugas dengan bijaksana dan sebaik baiknya bagi kesejahteraan dan kemakmuran seluruh rakyat Indonesia.
- MLKI bersama penghayat kepercayaan berkomitmen untuk Memayu hayuning Bawana menjaga keutuhan dan kedamaian bangsa.
Reporter : Rovallgio


