Tuesday, December 23, 2025
HomeDAERAHJATIMPemkot Surabaya Berdayakan Kampung Pancasila Kelurahan Rangkah Lewat Bank Sampah dan Kampung...

Pemkot Surabaya Berdayakan Kampung Pancasila Kelurahan Rangkah Lewat Bank Sampah dan Kampung Jahit

Pemkot Surabaya Berdayakan Kampung Pancasila Kelurahan Rangkah Lewat Bank Sampah dan Kampung Jahit

SURABAYA, Nawacita – Program Kampung Pancasila resmi dijalankan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Rukun Warga (RW) 9, Kelurahan Rangkah, Kecamatan Tambaksari menjadi salah satu lokasi yang langsung menjalankan program tersebut. Empat fokus utama menjadi perhatian Kelurahan Rangkah, diantaranya Satuan Tugas (Satgas) Lingkungan, Kemasyarakatan, Sosial Budaya, dan Ekonomi.

Lurah Rangkah, Jefri Arditya Pamungkas, menyampaikan bahwa Kampung Pancasila di wilayahnya berjalan dengan baik. Beberapa program seperti Bank Sampah dan Kampung Jahit telah berlangsung, selain itu sosialisasi mengenai jam malam juga telah terlaksana.

Untuk program Bank Sampah, seluruh wilayah RW di Kelurahan Rangkah telah memiliki bank sampahnya masing-masing. Nantinya warga mengumpulkan serta memilah sampah yang kemudian akan dijual kepada pengepul. Hasil penjualan tersebut kembali dimanfaatkan untuk kepentingan warga.

- Advertisement -

“Bank Sampah sudah berjalan tahunan, ini murni inisiasi dari warga. Mereka mengumpulkan sampah, memilah, lalu disetor ke pengepul. Nantinya, secara ekonomis hasilnya kembali lagi untuk masyarakat,” ujar Jefri, Kamis (14/8/2025).

Baca Juga: Pemkot Surabaya Ajukan Perubahan APBD Fokus Pembangunan Infrastruktur

Jefri menjelaskan bahwa program Kampung Jahit merupakan bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat usai adanya aspirasi warga kepada pihak kelurahan mengenai warga yang memiliki keterampilan menjahit yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian namun terkendala masalah peralatan.

Mayoritas peserta program ini adalah ibu rumah tangga dari keluarga miskin dan pra-miskin. Sehingga diharapkan program ini mampu membantu mensejahterakan masyarakat.

Usai mendengar aspirasi tersebut, pihak kelurahan bergerak cepat bekerjasama dengan Baznas dan Bangga Surabaya Peduli untuk menyediakan mesin jahit bagi warga. Hingga kini, puluhan warga telah bergabung dalam Kampung Jahit “Kabaya Rangkah”.

“Alhamdulillah saat ini sudah ada puluhan warga yang tergabung dalam Kampung Jahit Kabaya Rangka dan sudah ada yang order,” ucap Jefri.

Program Kampung Pancasila menurut Jefri berkesinambungan program lainnya yang diinisiasi Walikota Eri Cahyadi yakni Kampung Madani. Dimana program tersebut mengajak masyarakat untuk gotong royong saling membantu, yang memiliki perekonomian lebih baik, membantu warga lainnya yang pra-miskin dan miskin.

“Dulu gagasan dari Pak Wali Kota Eri Cahyadi itu Kampung Madani, mengajak masyarakat untuk saling peduli. Gagasan itu lebih besar lagi menjadi Kampung Pancasila,” jelasnya.

Melalui Kampung Madani, beberapa RW di Kelurahan Rangkah telah memberikan bantuan berupa seragam, uang saku, serta meringankan biaya sekolah anak-anak kurang mampu. Dengan adanya Kampung Pancasila, Jefri berharap dampak positifnya tidak hanya dirasakan dalam aspek kesejahteraan, tetapi juga keamanan dan kepedulian antarwarga.

“Ke depan kami akan terus mengembangkan program Kampung Pancasila di seluruh RW dengan mengedepankan aspek gotong royong,” pungkasnya.

Reporter : Rovallgio

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru