Friday, December 26, 2025
HomeADVETORIALSepakat Dinkes akan Beri Pelatihan Layanan Inklusif Bagi Penyandang Disabilitas

Sepakat Dinkes akan Beri Pelatihan Layanan Inklusif Bagi Penyandang Disabilitas

Sepakat Dinkes akan Beri Pelatihan Layanan Inklusif Bagi Penyandang Disabilitas

Jember, Nawacita.co – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jember sepakat bahwa petugas kesehatan, baik di puskesmas maupun rumah sakit perlu mendapatkan pendidikan khusus mengenai layanan kesehatan inklusif bagi penyandang disabilitas tuli dan wicara.

Menurutnya hal ini penting karena banyak petugas layanan kesehatan belum mampu berkomunikasi secara efektif dengan penyandang disabilitas itu.

Kesepakatan ini muncul setelah perwakilan komunitas penyandang disabilitas tuli dan wicara menyampaikan keluhan dalam sesi dengar pendapat (hearing) bersama Komisi D DPRD Jember, beberapa OPD, dan stakeholder terkait pada Senin (04/08/2025).

- Advertisement -

Mereka menyatakan kesulitan dalam mengakses layanan kesehatan, terutama karena hambatan komunikasi.

Rita Wahyuningsih Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menular Dinas Kesehatan Jember, mengakui masih adanya keterbatasan pada petugas di lapangan.

Baca Juga: Pemkab Jember Gelar Layanan Kesehatan Gratis: Dari Operasi Katarak, Bibir Sumbing hingga Kaki-Tangan Palsu untuk Disabilitas

Contohnya, penyandang disabilitas tuli tidak dapat mendengar panggilan giliran saat antrean pelayanan di puskesmas, selain itu, sebagian besar petugas juga tidak memahami bahasa isyarat atau maksud dari pasien penyandang tuli,” katanya.

Melihat persoalan itu, Rita menyatakan mendukung penuh pemberian pelatihan layanan inklusif kepada petugas Puskesmas yang bisa dilaksanakan melalui kerja sama dengan dinas pendidikan.

Ia juga menyetujui penempatan petugas Juru Bahasa Isyarat (JBI) di tiap fasilitas layanan kesehatan, serta penggunaan simbol-simbol visual yang bisa memudahkan komunikasi dengan komunitas tuli.

Dijelaskan Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim, perlu dilakukan pendataan menyeluruh terhadap komunitas tuli di Kabupaten Jember.

Dia menyarankan agar para pendamping komunitas menyampaikan data itu ke DPRD, dan berjanji akan memfasilitasi penyampaian langsung ke Dinas Kesehatan untuk ditindaklanjuti.

Penulis : Mujianto

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Bank Jatim Nataru
- Advertisment -

Terbaru