Wednesday, December 24, 2025
HomeDAERAHJABARFraksi PDIP Walk Out dari Rapat Paripurna, Buky Wibawa: Jangan Terlalu Reaktif,...

Fraksi PDIP Walk Out dari Rapat Paripurna, Buky Wibawa: Jangan Terlalu Reaktif, Kita Liat Dulu Gimana Eksekusi Programnya

Fraksi PDIP Walk Out dari Rapat Paripurna, Buky Wibawa: Jangan Terlalu Reaktif, Kita Liat Dulu Gimana Eksekusi Programnya

BANDUNG, Nawacita – Ketua DPRD Jawa Barat, Buky Wibawa menanggapi aksi Walk Out Fraksi PDIP DPRD Jawa Barat saat Rapat Paripurna pembahasan Raperda pada Jumat (16/5/2025) kemarin. Aksi itu dilakukan sebagai bentuk kekecewaan atas pernyataan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang dinilai melecehkan DPRD. Terlebih ia tidak hadir saat Rapat Paripurna pembahasan Raperda tersebut.

Ketua DPRD Jawa Barat, Buky Wibawa mengatakan bahwa aksi itu merupakan bagian dari dinamika antara legislatif dengan eksekutif. Ia juga menghormati sikap yang dilakukan oleh Fraksi PDIP DPRD Jawa Barat itu.

“Walkout itu hal yang biasa dalam demokrasi. Itu merupakan cara mereka menyampaikan ketidaksetujuan, dan kami menghormatinya,” kata Buky saat dikonfirmasi di Gedung DPRD Jawa Barat, Jumat (16/5/2025).

- Advertisement -

Dalam waktu dekat, rencananya Buky bakal mengajak Fraksi PDIP untuk berdialog guna meyelesaikan masalah itu. Ia menduga, aksi walk out itu dipicu oleh kesalahpahaman terhadap pernyataan Dedi Mulyadi dalam rapat.

Baca Juga: KDM Dinilai Lecehkan Legislatif, Fraksi PDIP DPRD Jawa Barat Walk Out dari Rapat Paripurna

“Dari informasi awal yang saya dapat, sepertinya ada miskomunikasi. Fraksi PDIP menilai ada yang kurang tepat dalam komunikasi antara gubernur dan DPRD,” ujar Buky.

Meski demikian, Buky mengimbau seluruh anggota dewan untuk tidak buru-buru menilai kebijakan yang diambil oleh Gubernur Dedi Mulyadi. Menurutnya, penting bagi legislatif untuk memberikan ruang bagi eksekutif dalam menjalankan program-programnya.

“Jangan terlalu reaktif. Mari kita lihat dulu bagaimana eksekusi program jangka pendek maupun jangka panjang yang direncanakan,” tambahnya.

Situasi ini menambah warna dalam dinamika politik Jawa Barat, yang belakangan kian hangat seiring dengan meningkatnya tensi antara beberapa fraksi di DPRD dan pihak eksekutif.

(Niko)

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru