Ono Surono Ungkap Potensi Industri Alternatif yang Belum Teroptimalkan Pemprov Jabar
Bandung, Nawacita – Wakil Ketua III DPRD Jawa Barat, Ono Surono mengungkap adanya potensi industri alternatif yang belum terlalu dilirik bahkan dioptimalkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
“Tapi di sisi lain juga juga ada potensi yang perlu dikembangkan, bukan hanya buruh yang bersifat buruh konvensional, kerja di public, tapi ada sebuah industri yang harus dikembangkan dengan cukup masif,” ungkap Ono saat diwawancarai di Gedung DPRD Jabar, Selasa (29/4/2025) malam.
Ia menyebut bahwa potensi industri alternatif itu adalah industri kreatif. Menurutnya, industri kreatif bisa menjadi potensi industri yang besar di Jawa Barat jika dioptimalkan dengan baik. Ono juga menyoroti pemerintahan yang hari ini terlalu fokus terhadap industri konvensional seperti padat karya.
“Salah satunya adalah industri kreatif. Industri kreatif itu bisa berbasis desa, bisa berbasis kecamatan, bisa berbasis kabupaten dan itu dikaitkan misalnya sumber daya alam salah satunya yang ada di wilayah-wilayah tersebut,” sambung dia.
Potensi industri kreatif sendiri banyak tersebar dan bisa dikembangkan di tingkat daerah. Selain itu industri kreatif yang bersumber dari budaya dan kekayaan alam di Jawa Barat cukup dekat dan kental dengan masyarakat. Sehingga banyak lapangan kerja yang bisa diciptakan. Hal itu juga memberikan banyak pilihan lapangan pekerjaan sesuai dengan potensi yang dimiliki masyarakat itu sendiri.
Baca Juga: May Day! Industri Hengkang hingga Buruh Sekarat, Ono: Pemerintah harus Serap Aspirasi
“Maka desa wisata harus dikembangkan, UMKM, pasar kreatif yang kerajinan, yang kuliner, yang fashion, yang musik harus dikembangkan. Nah, sehingga akan tumbuh, misalnya, rekrutmen tenaga kerja yang tidak hanya berdasarkan industri konvensional,” kata Ono.
Ono menilai bahwa masyarakat hari ini dibiarkan tumbuh sendiri dalam mengembangkan industri kreatif. Sehingga membuat industri kreatif hanya sekedar seremonial belaka. Terlebih pemerintah belum terlalu melirik industri tersebut untuk dioptimalkan.
“Selama ini kan memang seperti itu, rakyat dibiarkan tumbuh sendiri, sektor itu tidak akan tumbuh sendiri tanpa proteksi, tanpa upaya pendampingan dari pemerintah,” ucap Ono.
“Nah, sehingga kita berharap pak gubernur saat ini mempunyai peran yang cukup besar tidak hanya gimick gimick saja tidak hanya program di atas meja saja tapi implementasinya, realitanya bisa dilaksanakan,” pungkas dia.
Reporter: Niko


